Moneter dan Fiskal

Segini Target Pendapatan per Kapita Indonesia di 2030

Jakarta – Pemerintah menjadikan visi Indonesia Emas 2045 sebagai pilar utama dalam upaya mencapai keberlanjutan ekonomi yang kuat. Adapun pada 2030, Indonesia diharapkan bisa menempati sebagai negara berpenghasilan menengah atau lepas dari middle income-trap.

“Indonesia menargetkan pertumbuhan ekonomi yang bisa di-maintained di 5 sampai 5,5 persen. Di mana, pertumbuhan income atau pendapatan per kapita tahun 2024 bisa mencapai USD5,500. Hari ini USD4,700, kemudian pada tahun 2030 target mencapai USD10,000,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam acara HSBC Summit 2023 di Jakarta, Rabu (11/10).

Menurutnya, untuk mencapai target PDB tersebut, Indonesia sendiri membutuhkan kenaikan kontribusi industri dari 18 ke 25 persen, sehingga Revolusi Industri ke-4 menjadi penting. Indonesia juga terus mendorong supply chain dan implementasi Devisa Hasil Ekspor agar buffer perekonomian Indonesia menjadi lebih kuat.

Ia juga menyampaikan pandangan tentang kondisi ekonomi Indonesia dan upaya menuju visi Indonesia Emas 2045 dalam menjadikan Indonesia sebagai Negara Kepulauan yang Berdaulat, Maju, dan Berkelanjutan. 

“Diperlukan pendekatan transformatif dengan target pertumbuhan ekonomi sebesar 6-7 persen serta didukung stabilitas makroekonomi dan keuangan,” jelasnya.

Selain itu, Indonesia juga membutuhkan transformasi ekonomi yang komprehensif termasuk peningkatan sumber daya manusia dan produktivitas hingga perbaikan tata kelola institusi. 

Diperlukan juga optimalisasi potensi momentum bonus demografi yang akan mencapai puncaknya pada tahun 2030 untuk menghasilkan output ekonomi yang lebih tinggi. 

“Pemerintah juga terus mendorong agar pelaku usaha dapat beradaptasi dan berinovasi agar tetap relevan dalam menghadapi era digital dan Revolusi Industri 4.0 saat ini,” pungkasnya. (*)

Editor: Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

9 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

11 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

13 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

14 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

14 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

16 hours ago