Jakarta — PT Bank Mandiri (Persero) (Mandiri) mengaku terus mengembangkan segmen digital miliknya guna terus melayani para nasabah setianya. Tercatat sudah hampir 92% transaki mandiri telah menggunakan digital.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Bisnis Kecil dan Jaringan Bank Mandiri Hary Gunardi pada acara Seminar Infobank 2nd Satisfaction Loyalty Engagement Awards 2019 dengan tema Tingkat Loyalitas Nasabah Bank Setelah Digitalisasi Layanan dan Gempuran Fintech di Hard Rock Cafe Jakarta, Kamis 14 Maret 2019.
“Dari 89 juta transaksi perbulan hampir 92%-nya sudag ke digital dan ini tantangan untuk merubah strategi untuk produk dan layanan,” kata Hery di Jakarta, Kamis 14 Maret 2019.
Tak hanya itu, pihaknya juga terus berkolaborasi dengan seluruh pelaku industri keuangan salahsatunya fintech agar dapat lebih menjangkau nasabah miliknya. Menurutnya, kolaborasi produk dan layanan dengan fintech masih perlu dilakukan gua mengembangkan layanan miliknya.
“Mandiri menyikapi kondisi, kita di Mandiri berupaya berevolusi melengkapi diri dengan produk dengan keadaan base kita,” tambah Hery.
Selain berkolaborasi, Mandiri mengaku terus mengembangkan ekosistem digitalnya dengan menyajikan aplikasi terbarunya seperti Mandiri Pay dan Mandiri Intelligent Assistant atau MITA. (*)
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More