COVID-19 Update

Sebanyak 1,38 juta Dosis Vaksin AstraZeneca Tiba di Indonesia

Jakarta – Sebanyak 1.389.600 dosis vaksin AstraZeneca dalam bentuk jadi tiba di Tanah Air, Sabtu (8/5) pagi, melalui Bandar Udara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.

“Pada hari ini, kita patut bersyukur bahwa Indonesia dapat kembali menerima  batch ketiga vaksin dari jalur multilateral yaitu dari COVAX Facility. Jumlah vaksin AstraZeneca dalam bentuk vaksin jadi yang tiba pada pagi ini adalah sebesar 1.389.600 dosis,” kata  Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam keterangan persnya, yang dikutip Minggu 9 Mei 2021.

Sebelumnya pada Kamis (6/5) lalu, telah tiba terlebih dahulu sebanyak 55.300 dosis vaksin jadi AstraZeneca sehingga jumlah total vaksin batch ketiga yang diterima dari COVAX Facility pada minggu ini adalah sebesar 1.444.900 dosis vaksin jadi AstraZeneca.

“Jika kita hitung secara keseluruhan dengan ketibaan vaksin pada pagi hari ini, Indonesia telah mengamankan 75.910.500 dosis vaksin, dengan rincian sebagai berikut; Sinovac 68.500.000 dosis, AstraZeneca dari COVAX 6.410.500 dosis, kemudian Sinopharm sebesar 1.000.000 dosis,” pungkas Retno.

Dengan begitu, berikut rincian kedatangan vaksin COVID-19 di Tanah Air:

– Pada tanggal 6 Desember 2020, sebanyak 1,2 juta dosis vaksin jadi Sinovac.

– Pada tanggal 31 Desember 2020, sebanyak 1,8 juta dosis vaksin jadi Sinovac.

– Pada tanggal 12 Januari 2021, sebanyak 15 juta bahan baku vaksin Sinovac, ditambah 1 juta overfill dalam bentuk setengah jadi.

– Pada tanggal 2 Februari 2021, sebanyak 10 juta bahan baku vaksin Sinovac, ditambah 1 juta overfill dalam bentuk setengah jadi.

– Pada tanggal 2 Maret 2021, sebanyak 10 juta bahan baku vaksin Sinovac.

– Pada tanggal 8 Maret 2021, sebanyak 1.113.600 dosis vaksin jadi AstraZeneca.

– Pada tanggal 25 Maret 2021, sebanyak 16 juta bahan baku vaksin Sinovac.

– Pada tanggal 18 April 2021, sebanyak 6 juta bahan baku vaksin Sinovac.

– Pada tanggal 26 April 2021, sebanyak 852.000 dosis vaksin jadi AstraZeneca.

– Pada tanggal 30 April 2021, sebanyak 6 juta bahan baku vaksin Sinovac dan 400 dosis vaksin jadi Sinopharm.

– Pada tanggal 1 Mei 2021, sebanyak 500 ribu dosis vaksin jadi Sinopharm.

– Pada tanggal 6 Mei 2021, sebanyak 300 dosis vaksin jadi AstraZeneca.

– Pada tanggal 8 Mei 2021, sebanyak 1.389.600 dosis vaksin jadi AstraZeneca.

Suheriadi

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

5 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

6 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

7 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

8 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

8 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

9 hours ago