Jakarta – Meski mobilitas masyarakat berkurang akibat pandemi Covid-19, berita kecelakaan lalu lintas tetap menghiasi media massa hampir setiap harinya. Menurut data Korlantas Polri, di tahun 2020, tercatat sebanyak 100.028 kecelakaan di Indonesia yang mengakibatkan 113.518 korban luka ringan dan 10.751 korban luka berat bahkan sudah merenggut 23.529 nyawa.
Tingginya angka kecelakaan berkendara di Indonesia seharusnya menjadi perhatian khusus bagi pengemudi kendaraan bermotor, karena berdasarkan studi, salah satu faktor terbesar penyebab terjadinya kecelakaan berkendara adalah faktor manusia. Maka, pengemudi kendaraan sebaiknya aktif memantau perilaku berkendaranya, baik dilakukan secara manual maupun menggunakan aplikasi pada smartphone.
Oleh karena itu, PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) sebagai salah satu perusahaan asuransi umum penyedia produk asuransi kendaraan bermotor juga sangat memberikan perhatian terhadap tingkat kecelakaan berkendara yang cukup tinggi. Dimana dalam 2 tahun terakhir Tugu Insurance terus memaksimalkan penggunaan aplikasi smartphone t-drive baik untuk pelanggannya maupun masyarakat.
Aplikasi t-drive merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh Tugu Insurance untuk membantu pengemudi memantau perilaku berkendaranya, diantaranya dengan memberikan penilaian terhadap percepatan berkendara, maneuver berkendara, serta pengereman berkendara. Seluruh nilai dan statistik ini dapat dilihat oleh pengguna aplikasi untuk memantau apakah dirinya sudah memiliki perilaku berkendara yang baik atau belum.
Saat ini jumlah pengguna t-drive tercatat sebanyak 47 ribu users dan terus bertambah. Untuk meningkatkan engagement dengan pengguna aplikasi, Tugu Insurance juga aktif melakukan berbagai program seperti webinar dan kompetisi “Berkendara Cerdas” dapat diikuti oleh pelanggan maupun masyarakat umum.
“Tugu Insurance sadar bahwa tanggung jawab untuk menurunkan tingkat kecelakaan berkendara di jalan raya merupakan tanggung jawab bersama, oleh karena itu melalui aplikasi t-drive besar harapan agar masyarakat lebih memberikan perhatian terhadap perilaku berkendaranya agar tidak menyebabkan kecelakaan di kemudian hari, ujar Ery Widiatmoko, Direktur Pemasaran Asuransi Non Minyak dan Gas Bumi Tugu Insurance melalui keterangan resminya di Jakarta, Jumat 26 Maret 2021.
Selain memberikan analisa terhadap perilaku berkendara, masyarakat maupun pelanggan juga dapat melakukan berbagai transaksi asuransi melalui aplikasi t-drive, termasuk diantaranya adalah pembelian asuransi mobil t-drive dan asuransi motor t-ride serta pelanggan juga dapat melakukan proses klaim dengan mudah dan cepat menggunakan aplikasi ini. (*)
Editor: Rezkiana Np
Jakarta – PT Bank HSBC Indonesia (HSBC Indonesia) mencetak pertumbuhan dana kelolaan nasabah kaya (afluent) menembus… Read More
Jakarta – Ekonom Universitas Paramadina Samirin Wijayanto, menilai bahwa kemenangan Donald Trump dalam Pemilu AS 2024 membawa dampak… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyoroti perkembangan digitalisasi yang semakin canggih, memudahkan, dan lebih… Read More
Jakarta – Direktur BCA Haryanto Budiman menilai kemenangan Donald Trump dalam Pemilu Amerika Serikat (AS) 2024 dapat… Read More
Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, 7 November 2024, ditutup ambles… Read More
Jakarta - Unifiber, lini bisnis infrastruktur digital di bawah naungan PT Asianet Media Teknologi (Asianet),… Read More