Jakarta–Sehubungan dengan penyelenggaraan Pertemuan Tahunan Ke-41 Islamic Development Bank (IDB) Group di Indonesia pada tanggal 15-19 Mei 2016, the International Islamic Trade Finance Corporation (ITFC), sebuah badan otonomi di dalam the Islamic Development Bank (IDB) Group, bekerja sama dengan Otoritas Pengembangan Ekspor Saudi (SAUDI EXPORTS) dan Kamar Dagang Indonesia (KADIN) menggelar pertemuan B2B antara Saudi dan Indonesia yang dirancang untuk memberikan akses yang lebih baik guna kerja sama perdagangan bagi kedua negara, di samping mempromosikan model pembiayaan perdagangan Islami.
Pertemuan tersebut dibuka oleh Eng. Hani Salem Sonbol, Ketua Harian ITFC; Bassam Bin Hamed Al Aujan, Direktur Jenderal Pengembangan Bisnis SAUDI EXPORTS; Oussama Abdel Rahman Kaissi, Ketua ICIEC; dan Benny Soetrisno, Wakil Ketua Perdagangan KADIN.
Di dalam pertemuan tersebut diadakan diskusi dan ditampilkan juga presentasi dari para petinggi ITFC, SAUDI EXPORTS, KADIN, dan ICIEC mengenai kesempatan, tantangan, dan solusi mengenai kerja sama perdagangan antara Saudi Arabia dan Indonesia, sebagai bagian dari upaya guna memperkuat kerja sama bilateral dalam perdagangan dan untuk meningkatkan perkembangan ekonomi Islami melalui perdaganan di Indonesia dan di antara negara-negara anggota. Selain itu juga diselenggarakan serangkaian pertemuan antara pembeli dan penjual dari kedua negara untuk menghubungkan dan bertukar pandangan mengenai kerja sama di masa mendatang.
Di dalam pidatonya, Ketua Harian ITFC, Eng. Hani Salem Sonbol, menyampaikan bahwa pertemuan ini merupakan sebuah tonggak dibangunnya kerja sama bisnis baru antara para pengusaha dari dua negara anggota yaitu Indonesia dan Saudi Arabia. Di antara sasaran strategis dari IDB Group adalah memperkuat kerja sama dan integrasi di antara negara-negara anggota, memastikan kesinambungan hubungan antar negara anggota, memfasilitasi pertukaran perdagangan di antara negara-negara anggota.
“ITFC akan terus menyampaikan program-program seperti B2B bagi para pengusaha dari negara-negara anggota untuk membuka jalan bagi kerja sama bisnis yang menguntungkan yang tidak hanya akan meningkatkan pertukaran perdagangan di antara negara-negara anggota, tetapi juga menciptakan kerja sama bisnis baru dalam perdagangan dengan negara-negara lain di dunia,” kata Eng Hani, Senin, 16 Mei 2016.
Bassam Bin Hamed Al Aujan, Direktur jenderal Perkembangan Bisnis SAUDI EXPORTS menambahkan, potensi pembiayaan perdagangan Islami diantara kedua negara masih sangat besar.
“Masih begitu banyak hal yang bisa digali dan hal ini tentunya memotivasi kami untuk menciptakan kerja sama awal ini sebagai langkah maju bagi produk-produk Saudi agar semakin mendapatkan tempat di pasar Indonesia,” kata Bassam.
Pertemuan B2B ini merupakan kerja sama awal antara ITFC dan SAUDI EXPORTS yang dihadiri oleh 150 partisipan, mulai dari pejabat pemerintah, pengusaha, pakar, investor, pedagang, dan para petinggi perusahaan maupun individu, yang semakin menekankan pentingnya pembangunan ekonomi Islami di Indonesia, di samping perdagangan antara Saudi Arabia dan Indonesia. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta – Rencana aksi korporasi BTN untuk mengakuisisi bank syariah lain masih belum menemukan titik terang. Otoritas… Read More
Suasana saat penandatanganan strategis antara Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT AXA Mandiri Financial Services (DPLK… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bakal kedatangan satu perusahaan dengan kategori lighthouse yang… Read More
Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menyatakan bahwa Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang… Read More
Jakarta - Zurich Topas Life berhasil mencatat kinerja yang solid hingga September 2024, dengan kontribusi… Read More
Jakarta - Fenomena judi online (judol) di Indonesia kian marak, ditandai dengan lonjakan transaksi hingga… Read More