Jakarta – Peningkatan angka kasus aktif Covid-19 per minggu ketiga Januari 2020 mencapai 22.606. Menurut Satgas Penanganan Covid-19, tren peningkatan kasus aktif tercatat terus sejak minggu kedua November 2020. Padahal, jumlah kasus aktif di Indonesia sempat mengalami tren penurunan sejak minggu kedua Oktober 2020.
Dr. Dewi Nur Aisyah, Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Covid-19 mengungkapkan terdapat beberapa alasan terjadinya peningkatan kasus aktif tersebut. Alasan-alasan tersebut menyebabkan angka kasus aktif terus meningkat sejak November 2020 hingga Januari 2021.
“Peningkatan kasus yang kita lihat dalam 1 sampai dua minggu terakhir terjadi karena beberapa hal. Satu, penularan ditengah masyarakat meningkat. Kedua, jumlah pemeriksaan juga meningkat. Ketiga, ada faktor dari delay input pelaporan,” ujar Dewi dalam diskusi virtual yang disiarkan dikanal YouTube BNPB Indonesia, 20 Januari 2021.
Dewi kemudian menjelaskan alasan-alasan tersebut lebih jauh. Menurutnya, memang terjadi peningkatan kasus yang terjadi di masyarakat yang tercermin dari positivity rate yang terus meningkat mencapai 27%. Selain itu, peningkatan angka kasus aktif juga disebabkan oleh jumlah pemeriksaan yang terus meningkat.
Dewi menjelaskan saat ini, jumlah pemeriksaan Covid-19 di Indonesia sudah mencapai lebih dari 100% standar WHO. Oleh karena itu, angka kasus aktif yang terkonfirmasi juga turut meningkat. Kemudian, keterlambatan input data juga menjadi salah satu penyebab meningkatnya angka kasus aktif. Keterlambatan tersebut seringkali disebabkan oleh proses verifikasi data antara pemerintah daerah dan pusat.
Dengan angka kasus aktif yang masih meningkat, Satgas Covid-19 meminta masyarakat untuk selalu menjaga diri dengan menerapkan protokol kesehatan 3M. Penerapan prokes ketat akan dapat kembali menekan tren pertumbuhan kasus aktif yang saat ini maish terus naik. (*) Evan Yulain Philaret
Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More