News Update

Salurkan Pinjaman Rp116 T, Industri Fintech Dorong Pemulihan Ekonomi

Jakarta – Industri fintech peer to peer (P2P) lending dinilai mampu menopang percepatan pemulihan ekonomi akibat pandemi covid-19. Hal tersebut tercermin dari kontribusi fintech untuk melakukan pinjaman kepada masyarakat yang belum tersentuh layanan perbankan

Asosiasi Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) bahkan mencatat sejak 2016 hingga akhir Juli 2020 total penyaluran pinjaman telah mencapai Rp116 triliun. Angka tersebut disalurkan dari 159 penyelenggara fintech yang mengatongi tanda terdaftar dan berizin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Kalau kita lihat dalam kurun waktu empat tahun pembiayaan yang disalurkan sebanyak Rp 116 triliun baik dari konsumtif maupun produktif,” kata Adrian dalam diskusi firtual di Jakarta, Kamis 3 September 2020.

Adrian mengungkapkan, angka pinjaman tersebut secara tahunan masih tumbuh hingga 130%. Dengan pertumbuhan yang signifikan, menurutnya fintech P2P lending punya peran penting dalam mendukung pemulihan ekonomi nasional. 

Senada dengan pendapat tersebut, Anggota Dewan Komisioner Pengawas IKNB Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Riswinandi mengatakan pihaknya sangat mendukung perkembangan industri fintech di tanah air.

“Perkembangan fintech sangat meyakinkan karena akumulasi pertumbuhan kredit yang disalurkan sejak awal sampai 2 Juli 2020 mencapai Rp116,97 triliun. Yang menggembirakan dari jumlah disalurkan bulan Juli 2020 saja Rp11,94 triliun artinya dana yang disalurkan P2P berputar,” kata Riswinandi

Selain itu, dirinya pun mendorong industri fintech agar lebih menjangkau masyarakat khususnya di wilayah kepulauan melaui kemampuan teknologinya agar lebih melayani masyarakat yang membutuhkan pinjaman. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

6 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

6 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

7 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

8 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

9 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

10 hours ago