Jakarta – Saham PT PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) hari ini ditutup anjlok hingga 3,49% atau Rp65 ke Rp1800.
Ironisnya, anjloknya saham BBTN terjadi pasca Direktur Utama BTN, Pahala Nugraha Mansury resmi dilantik menjadi Wakil Menteri BUMN hari ini. Pahala menggantikan posisi yang ditinggalkan Budi Gunadi Sadikin yang saat ini menjabat Menteri Kesehatan.
Berdasarkan data perdagangan hari ini, Rabu, 23 Desember 2020 saham BBTN diperdagangkan sebanyak 15.833 kali transaksi dengan volume 1.516.929 senilai Rp275 miliar.
Saham BBTN sempat mencapai harga tertinggi hari ini di Rp1.900 dan terendah di Rp1.735.
Dengan begitu, saham BBTN hari ini melanjutkan tren penurunannya, dimana pada perdagangan kemarin, saham BBTN merosot hingga 6,75% atau sebanyak Rp135.
Penurunan ini tidak hanya dialami BBTN saja. Saham Bank BUMN lain seperti PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) juga turun sebesar Rp50 atau sebesar 0,78% ke Rp6.350. Sementara saham PT Bank Negara Indonesi (Persero) Tbk (BBNI) turun Rp50 atau sebesar 0,79% ke Rp6.250.
Sedangkan saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk tercatat naik Rp30 atau sebesar 0,73% ke Rp4.160. (*)
Jakarta - Perusahaan pembiayaan PT Home Credit Indonesia (Home Credit) terus berupaya meningkatkan inklusi keuangan… Read More
Jakarta - Hilirisasi nikel di Pulau Obi, Maluku Utara membuat ekonomi desa sekitar tumbuh dua… Read More
Jakarta - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mendukung langkah Induk Koperasi Unit Desa (Inkud)… Read More
Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) untuk pertama kalinya menggelar kompetisi Runvestasi pada… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memberi tanggapan terkait penutupan Indeks Harga Saham Gabungan… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama Self-Regulatory Organization (SRO), dengan dukungan dari Otoritas… Read More