Pasar Modal

RUPST MNCN Tak Bagi Dividen, Ini Alasan Manajemen

Jakarta – PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada hari ini (27/7). Dalam RUPST tersebut, perseroan memutuskan untuk tidak membagikan dividen kepada pemegang saham.

Direktur Media Nusantara Citra, Rudy Panjaitan mengatakan, seluruh laba bersih perseroan yang tercatat sebesar Rp2,58 triliun disepanjang 2021, akan dialokasikan sebagai laba ditahan. Hal ini merupakan keputusan mayoritas pemegang saham.

“Tidak ada pembagian dividen kepada pemegang saham, mengingat ketidakstabilan ekonomi global, fluktuasi di pasar modal, dan pola belanja konsumen yang tidak menentu,” ujar Rudy, di Jakarta, Rabu, 27 Juli 2022.

Adapun jelas dia, laba bersih perseroan akan digunakan untuk tujuan berkelanjutan. Pertama, MNCN sedang bernegosiasi untuk menjalin kemitraan strategis dengan perusahaan media internasional, yang dapat diperlukannya alokasi modal.

“Jika kesepakatan tersebut berhasil, kerjasama tersebut akan membuat Perseroan memiliki kehadiran yang kuat di Asia,” ucapnya.

Kedua, perseroan berkomitmen untuk membayar hutang dalam denominasi dolar AS dengan melunasi seluruh pinjaman sindikasi senilai USD84 juta pada tahun 2022.

Selanjutnya, setelah kedua poin di atas telah berhasil dijalankan, manajemen dapat mempertimbangkan untuk mengajukan dividen interim kepada pemegang saham Perseroan.

RUPST juga menyetujui perubahan pada susunan anggota Dewan Komisaris, dengan mengangkat Muhammad Zainul Majdi sebagai Wakil Komisaris Utama/Komisaris Independen MNCN, terhitung sejak ditutupnya RUPST hari ini.

Dengan demikian, berikut susunan terbaru manajemen MNCN:

Dewan Komisaris

  • Komisaris Utama:Hary Tanoesoedibjo
  • Wakil Komisaris Utama atau Komisaris Independen: Muhammad Zainul Majdi
  • Komisaris: Syafril Nasution
  • Komisaris Independen: Joel Richard Hogarth

Dewan Direksi

  • Direktur Utama: Noersing
  • Wakil Direktur Utama: Kanti Mirdiati Imansyah
  • Direktur: Valencia Herliani Tanoesoedibjo
  • Direktur: Rudy Panjaitan
  • Direktur: Ella Kartika
  • Direktur: Tantan Sumartana

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Siap-Siap! Transaksi E-Money dan E-Wallet Terkena PPN 12 Persen, Begini Hitungannya

Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More

56 mins ago

Kemenkraf Proyeksi Tiga Tren Ekonomi Kreatif 2025, Apa Saja?

Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenkraf/Bekraf) memproyeksikan tiga tren ekonomi kreatif pada 2025. … Read More

1 hour ago

Netflix, Pulsa hingga Tiket Pesawat Bakal Kena PPN 12 Persen, Kecuali Tiket Konser

Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More

2 hours ago

Paus Fransiskus Kembali Kecam Serangan Israel di Gaza

Jakarta -  Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More

2 hours ago

IHSG Dibuka Menguat Hampir 1 Persen, Balik Lagi ke Level 7.000

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More

4 hours ago

Memasuki Pekan Natal, Rupiah Berpotensi Menguat Meski Tertekan Kebijakan Kenaikan PPN

Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More

4 hours ago