Ilustrasi: Adira Finance/istimewa
Jakarta – Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) memutuskan membayarkan dividen tunai sekitar 50 persen dari laba bersih tahun buku 2024 senilai Rp703 miliar atau Rp703 per lembar saham.
Berdasarkan keterangan resmi perusahaan, pembayaran dividen ini akan dibayarkan pada tanggal 25 April 2025. Adira Finance secara konsisten terus memberikan apresiasi atas dukungan para pemegang saham.
RUPST juga memutuskan untuk menyisihkan Rp14,1 miliar atau 1 persen dari laba bersih sebagai dana cadangan umum sesuai Undang-Undang Perseroan Terbatas.
Baca juga : Adira Finance Hadirkan Mudik Gratis, Simak Cara Daftar dan Rutenya
Di samping itu, RUPST memutuskan untuk menunjuk Elisabeth Imelda sebagai Akuntan Publik dan Liana Ramon Xenia & Rekan (firma anggota Deloitte Southeast Asia Limited) sebagai Kantor Akuntan Publik yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan untuk melakukan audit terhadap laporan keuangan Perusahaan untuk tahun buku 2025.
RUPST tersebut juga menyetujui untuk menerima pengunduran diri Bapak Eng Heng Nee Philip dari jabatannya selaku Komisaris Perusahaan.
Selain itu juga menerima perubahan susunan Dewan Komisaris Perseroan sehubungan dengan berakhirnya masa jabatan Hafid Hadeli di PT Bank Danamon Indonesia Tbk.
“Kami menyampaikan terima kasih atas dedikasi serta kontribusi yang telah diberikan selama masa tugasnya. Kami juga berharap keduanya dapat terus sukses kedepannya,” tulis manajemen, dikutip Kamis, 26 Maret 2025.
Selanjutnya, RUPST juga menyetujui pengangkatan Bapak Honggo Widjojo Kangmasto selaku Komisaris Perseroan dan Bapak Ricky Gunawan selaku Direktur Perseroan, yang akan efekif menjabat setelah lulus Uji Kemampuan dan Kepatutan dari OJK.
Baca juga : Pembiayaan SolusiDana Adira Finance Tembus Rp9 Triliun Selama 2024
“Kami mengucapkan selamat bergabung kepada Bapak Honggo Widjojo Kangmasto di Jajaran Komisaris dan Bapak Ricky Gunawan di Jajaran Direksi Perusahaan. Kami yakin dengan keahlian, pengalaman, dan kapabilitas yang mereka miliki, keduanya akan memberikan kontribusi terbaik bagi Perusahaan dan Industri Pembiayaan,” tambah keterangan perusahaan
Dengan demikian susunan keanggotaan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan menjadi sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Dewan Direksi
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More