Ekonomi dan Bisnis

RUPST ABM Investama Sepakat Tebar Dividen Rp812,18 Miliar dan Angkat Direktur Baru

Jakarta – Emiten batu bara PT ABM Investama (ABMM) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Rabu, 15 Mei 2024.

Dalam RUPST ABMM sepakat untuk menebar dividen tahun buku 2023 sebesar USD50 juta atau setara Rp812,18 miliar dari laba bersih sebesar USD289 juta atau tumbuh 19,4 persen secara tahunan. Angka dividen ini turun dari tahun sebelumnya yang sebesar USD75 juta atau setara Rp1,1 triliun.

Selain itu, RUPST juga menyetujui Feriwan Sinatra dan Hans Christian Manoe sebagai Direktur ABMM.

Baca juga: Laba Bersih Amman Mineral Anjlok 27 Persen di Kuartal I 2024, Ini Penyebabnya

Sehingga, susunan Dewan Komisaris dan Direksi ABMM menjadi sebagai berikut:

Dewan Komisaris Perseroan

Komisaris Utama : Rachmat Mulyana Hamami
Komisaris : Mivida Hamami
Komisaris Independen: Arief Tarunakarya Surowidjojo
Komisaris Independen: Manggi Taruna Habir

Direksi Perseroan

Direktur Utama: Achmad Ananda Djajanegara
Direktur: Haris Mustarto
Direktur: Feriwan Sinatra*
Direktur: Hans Christian Manoe*

Kinerja dan Strategi ABMM 2024

ABMM mencatatkan kinerja positif sepanjang 2023. ABMM meraup pendapatan dari kontrak dengan pelanggan sebesar USD1,49 juta atau tumbuh 3,47 persen secara tahunan. Asetnya menjadi USD2,15 juta dari USD1,98 juta pada 2022.

Direktur PT ABM Investama Tbk, Hans Christian Manoe menjelaskan tahun ini perseroan akan fokus dalam membuat perseroan sustain secara jangka panjang. Itu sebabnya, salah satu hal yang dilakukan, yakni ABMM melakukan pengurangan besaran dividen pada tutup buku 2023.

“Kami hati-hati dalam mendistribusikan dividen. Kalau dividen terlalu besar, akan berdampak pada hal lain. Misalnya capex berkurang, pembayaran hutang berkurang. Pengurangan dividen ini dilakukan dengan banyak pertimbangan, karena perseroan harus sustain. Kami tidak bisa sekali waktu profit, membagi dividen besar, foya-foya, tapi cashnya defisit,” katanya, dalam public expose di Jakarta, Rabu, 15 Mei 2024.

Baca juga: Ekspor Batu Bara RI Anjlok 29,76 Persen, Ini Penyebabnya

Lebih lanjut, ia mengungkapkan tahun 2024 ini ABMM bakal menjalankan strategi perseroan, di antaranya mengoptimalkan sinergi grup ABM dengan partner strategik, operational excellence dengan selalu mengedepankan keamanan dan keselamatan kerja.

“Serta, memperkuat neraca perusahaan untuk mendukung tujuan bisnis dan memaksimalkan kinerja keuangan,” tutupnya. (*) Ayu Utami

Galih Pratama

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

5 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

5 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

7 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

8 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

8 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

9 hours ago