Jakarta – PT MD Entertainment Tbk (FILM) telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), pada Senin, 3 Desember 2024. RUPSLB tersebut membahas aksi korporasi Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) atau rights issue dan perubahan susunan perseroan.
Dalam RUPSLB FILM, para pemegang saham menyetujui rencana Perseroan untuk melakukan PMHMETD melalui mekanisme Penawaran Umum Terbatas (PUT I) dalam jumlah sebanyak-banyaknya sebesar 989.778.796 saham baru dengan nilai nominal Rp100 per saham atau sebesar 10 persen dari total jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan.
Penambahan modal itu dilakukan untuk memperkuat struktur permodalan dan FILM juga berencana menggunakan seluruh dana bersih yang diperoleh dari Penambahan Modal setelah dikurangi biaya emisi, antara lain untuk kebutuhan likuiditas umum, belanja modal, modal kerja dan untuk pengembangan usaha perseroan, anak perusahaan dan entitas asosiasinya.
Baca juga: Sah! RUPSLB MD Entertainment Setujui Akuisisi Net TV Senilai Rp1,65 Triliun
Tidak hanya itu, para pemegang saham juga menyetujui perubahan susunan pengurus perseroan dengan mengangkat komisaris dan direktur baru, yakni Dian Adhitama sebagai Komisaris Independen, Theodore Yoon Soung Kim sebagai Direktur, dan Bhavin Patel sebagai Direktur.
Adapun, susunan Dewan Komisaris dan Direksi FILM menjadi sebagai berikut:
Baca juga: Sah! Bank BTPN Resmi Berubah Nama jadi SMBC Indonesia
Manoj Punjabi, menyatakan bahwa, dengan berkembangnya bisnis MD Entertainment, perseroan mengangkat direktur dan komisaris baru dengan beragam latar belakang pengalaman yang berbeda seperti di industri entertainment, media dan teknologi, transformasi bisnis dan pasar modal.
“Dengan komposisi yang semakin kuat ini diharapkan dapat membawa perspektif yang lebih luas dan inovatif dalam pengambilan keputusan strategis Perseroan,” ucap Manoj Punjabi dikutip 3 Desember 2024.
Editor: Galih Pratama
Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More
Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More
Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More
Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More