Ilustrasi: Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. (Foto: Istimewa)
Jakarta – Nilai tukar rupiah menguat pada awal perdagangan hari ini, Senin, 14 Juli 2025. Rupiah dibuka di level Rp16.234 per dolar Amerika Serikat (AS), atau melemah 0,18 persen dibandingkan penutupan Jumat pekan lalu kemarin di Rp16.218 per dolar AS.
Analis mata uang Doo Financial Futures, Lukman Leong mengatakan, rupiah diperkirakan akan melemah terhadap dolar AS, seiring dengan kekhawatiran pasar terhadap ancaman tarif dari Presiden Donald Trump terhadap Uni Eropa dan Meksiko.
“Rupiah berpotensi melemah oleh kekhawatiran seputar tarif setelah Trump kembali memberikan ancaman tarif pada EU dan Meksiko,” kata Lukman, Senin, 14 Juli 2025.
Baca juga: Rupiah Diprediksi Melemah Seiring Penguatan Data Sektor Tenaga Kerja AS
Meski demikian, menurut Lukman, pelemahan rupiah akan terbatas, karena sentimen tarif tersebut juga menekan posisi dolar AS.
“Namun perlemahan akan terbatas, walau perkembangan negatif pada tarif tidak mendukung rupiah tetapi dampaknya juga menekan dolar AS,” tambahnya.
Baca juga: Rupiah Dibuka Menguat di Tengah Penantian Pengumuman Tarif Trump
Sehingga, rupiah diperkirakan akan bergerak di kisaran level Rp16.150 hingga RP16.300 per dolar AS hari ini.
“Rupiah diperkirakan akan berada di range Rp16.150 hingga RP16.300 per dolar AS hari ini,” ucap Lukman. (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting Kantor cabang CIMB Niaga libur pada 25-26 Desember 2025 dan 1 Januari 2026,… Read More
Poin Penting KEK Industropolis Batang menyerap investasi Rp4,87 triliun sepanjang 2025 dari 12 investor domestik… Read More
Poin Penting BNI siapkan Rp19,51 triliun uang tunai jelang libur Natal dan Tahun Baru. Fokus… Read More
Poin Penting Indonesia dan AS menargetkan penandatanganan perjanjian dagang oleh Presiden Prabowo dan Presiden Donald… Read More
Poin Penting Harga emas Antam, Galeri24, dan UBS kompak naik pada Selasa, 23 Desember 2025.… Read More
Poin Penting IHSG dibuka flat di zona hijau pada level 8.647,02 dengan nilai transaksi Rp705,78… Read More