News Update

Rupiah Ditutup Menguat Tipis di 13.642/US$

Jakarta – Dalam perdagangan hari ini (22/1) nilai tukar rupiah ditutup menguat di level 13.642/US$ bila dibandingkan dengan penutupan sebelumnya (21/1) yang berada pada level 13.654/US$.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi kepada infobanknews menjelaskan, saat ini pasar masih mencoba untuk menilai risiko wabah virus corona baru di Cina mengganggu ekonomi negara dan mitra dagang.

“Virus, yang menyebabkan jenis pneumonia, telah menyebar ke kota-kota termasuk Beijing dan Shanghai karena jumlah pasien di China lebih dari tiga kali lipat. Lebih banyak kasus juga dilaporkan di luar China, termasuk Amerika Serikat,” kata Ibrahim di Jakarta, Rabu 22 Januari 2020.

Dirinya menyebutkan, berita tentang virus corona membangkitkan ingatan akan wabah Sindrom Pernafasan Akut (SARS) 2002/03 yang menewaskan hampir 800 orang di seluruh dunia dan menyebabkan penurunan tajam dalam pariwisata di Asia.

Selain itu, dari dalam negeri pemerintah Indonesia terus melakukan konsolidasi guna mengantisifasi gejolak risiko wabah virus corona dan ketegangan AS dan China tentang perusahaan Tiongkok, ‘Huawei’ kembali memanas.

Sebagai informasi, pada perdagangan pagi hari ini (22/1) Kurs Rupiah berada di level Rp13.678/US$ posisi tersebut melemah bila dibandingkan pada penutupan perdagangan kemarin (21/1) yang masih berada di level Rp13.658/US$. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Bank Mandiri Perkuat Komitmen, Jadi Penyalur FLPP dengan Tingkat Keterhunian Terbaik

Jakarta - Bank Mandiri terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program 3 juta rumah yang diinisiasi… Read More

11 hours ago

3 Rekomendasi Tempat Liburan Akhir Tahun, Gak Kalah Seru!

Jakarta – Akhir tahun menjadi momen yang cocok untuk menghabiskan liburan bareng keluarga. Jika Anda… Read More

14 hours ago

Pemerintah Siapkan Rp20 Triliun untuk Kredit Investasi Padat Karya, Ini Syaratnya

Jakarta – Pemerintah menyiapkan anggaran sebesar Rp20 triliun untuk kredit investasi padat karya pada tahun 2025. Anggaran… Read More

16 hours ago

Ada 22 Perusahaan Antre IPO, Mayoritas Beraset Jumbo

Jakarta – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat per 20 Desember 2024, terdapat 22 perusahaan… Read More

16 hours ago

Banggar Beberkan Solusi Strategis Antisipasi Risiko Kenaikan PPN 12 Persen

Jakarta - Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Said Abdullah meminta pemerintah melakukan mitigasi risiko… Read More

17 hours ago

Libur Natal, 1,1 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek

Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 1.170.098 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada… Read More

17 hours ago