Rupiah diprediksi Menguat

Jakarta – Pergerkan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada hari ini (2/12) diprediksi masih akan menguat menjelang rilis data inflasi RI yang diperkirakan masih terjaga dan juga keberlanjutan negosiasi dagang AS dan Tiongkok.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Riset PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra kepada infobanknews. Menurutnya inflasi yang diprediksi terjaga pada 3% cukup memperkuat ketahanan ekonomi nasional.

“Dari internal, ada rilis inflasi November dengan konsensus 3,06% untuk yoy.Data inflasi ini bisa positif untuk rupiah karena masih berada di kisaran 3%. Potensi rupiah hari ini Rp14.050 hingga Rp14.150/US$,” kata Ariston di Jakarta Jumat 2 Desember 2019.

Sedangkan dari faktor eksternal Ariston menjelaskan, kekhawatiran masih membayangi prospek kesepakatan dagang AS dan Tiongkok karena AS merilis UU HK. Hal tersebut dinilai akan memberikan tekanan ke rupiah.

Sebagai informasi, Badan Pusat Statistik (BPS) kembali akan merilis angka indeks harga konsumen (IHK) atau inflasi untuk November 2019. Angka inflasi ini akan diumumkan pada pukul 11.00 WIB di Gedung BPS, Jakarta, Senin (2/12).

Selain angka inflasi, BPS juga akan mengumumkan indeks harga perdagangan besar per November 2019, perkembangan nilai tukar petani dan harga gabah November 2019, serta perkembangan transportasi dan pariwisata Oktober 2019.

Sebagai informasi, pada pembukaan perdagangan hari ini (2/12) Kurs Rupiah berada di level Rp14.100/US$ posisi tersebut stagnan bila dibandingkan pada penutupan perdagangan Jumat kemarin (29/11) yang masih berada di level Rp14.100/US$. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

OJK Sebut Rencana BTN Akuisisi Bank Syariah Masih Evaluasi Internal

Jakarta – Rencana aksi korporasi BTN untuk mengakuisisi bank syariah lain masih belum menemukan titik terang. Otoritas… Read More

1 hour ago

DPLK AXA Mandiri Jalin Kerja Sama Strategis

Suasana saat penandatanganan strategis antara Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT AXA Mandiri Financial Services (DPLK… Read More

2 hours ago

Ini Dia Perusahaan Jumbo yang Bakal IPO di Akhir 2024

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bakal kedatangan satu perusahaan dengan kategori lighthouse yang… Read More

2 hours ago

BRI Sebut KUR Tak Masuk Kriteria PP Hapus Tagih Utang UMKM, Begini Penjelasannya

Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menyatakan bahwa Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang… Read More

2 hours ago

Dua Produk Ini Topang Kinerja Zurich Topas Life di September 2024

Jakarta - Zurich Topas Life berhasil mencatat kinerja yang solid hingga September 2024, dengan kontribusi… Read More

2 hours ago

Jangan Terkecoh! Ini 5 Perbedaan Utama Judi Online vs Investasi Menurut BNI Sekuritas

Jakarta - Fenomena judi online (judol) di Indonesia kian marak, ditandai dengan lonjakan transaksi hingga… Read More

3 hours ago