Rupiah Diprediksi Menguat di Kisaran Rp14.050-14.120/US$

Jakarta – Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada hari ini (5/12) diprediksi akan menguat terbatas seiring masih berlanjutnya perundingan dagang AS dan Tiongkok.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Riset PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra kepada infobanknews. Menurutnya, pasar masih menaruh harapan besar terhadap hasil kesepakatan dagang kedua negara tersebut.

“Ada potensi penguatan rupiah hari ini karena ada sumber yang dikutip Bloomberg mengatakan bahwa negosiasi AS-Tiongkok masih berlangsung meski ada ketegangan politik akibat dirilisnya UU HongKong oleh AS. Negosiasi sedang membicarakan berapa jumlah tarif yang bisa dihapus. Kesepakatan fase 1 diperkirakan sudah dekat,” kata Ariston di Jakarta, Kamis 5 Desember 2019.

Selain itu, dirinya menyebut, penguatan rupiah juga dibantu oleh rilis data Tenaga Kerja Non Farm Payroll AS versi ADP dan Data indeks non manufaktur versi ISM yang dibawah ekspetasi pasar. Dengan kedua data AS ini disebut akan melemahkan dollar AS.

“Namun demikian pasar masih mewaspadai perkembangan negosiasi dagang ini. Pernyataan yang negatif dapat membalikkan situasi. Potensi pergerakan 14.050/US$ hingga 14.120/US$,” tukas Ariston.

Sebagai informasi, pada perdagangan pahi hari ini (5/12) Kurs Rupiah berada di level Rp14.094/US$ posisi tersebut menguat bila dibandingkan pada penutupan perdagangan kemarin (4/12) yang masih berada di level Rp14.120/US$.

Sementara, berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, (5/12) kurs rupiah berada pada posisi Rp14.094/ US$ terlihat menguat dari posisi Rp14.125/ US$ pada perdagangan kemarin (4/12). (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Jasa Marga Catat 1,5 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H+1 Natal 2025

Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More

2 hours ago

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

8 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

9 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

9 hours ago

Harga Emas Antam, Galeri24, dan UBS Hari Ini Kompak Naik, Cek Rinciannya

Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More

10 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

1 day ago