News Update

Rupiah Diprediksi Melemah Terbatas

Jakarta – Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) pada hari ini (20/1) diprediksi akan melemah terbatas seiring kembali memanasnya hubungan politik AS dan Iran.

Direktur PT Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi ketika dihubungi oleh infobanknews menjelaskan, pasar saat ini menanti langkah sanksi baru apa yang diumumkan AS baru kepada Iran.

“Pasar menanti sanksi terkait tudingan Iran yang sengaja menyerang fasilitas AS di Irak dan jatuhnya pesawat komersial Ukraina yang menewaskan 170 orang,” kata Ibrahim di Jakarta, Senin 20 Januari 2020.

Disamping itu, Ibrahim menambahkan, negara Inggris, Perancis dan Jerman juga secara resmi menuduh Iran melanggar perjanjian nuklir yang disepakati pada 2015. Hal ini membuat peluang sanksi-sanksi kembali dikenakan

Selain itu, usai negosiasi perang dagang AS dan Tiongkok, pasar menanti kelanjutan negosiasi AS dan Uni Eropa. Sinyal positif ini mengemuka usai adanya pembicaraan yang dilakukan terkait keinginan Komisi Uni Eropa untuk melakukan menegosiasikan sengketa perdagangan terbuka dengan AS.

“Negosiasi kedua wilayah diharapkan menjadi langkah baik dalam memecahkan masalah-masalah seperti pajak digital Prancis dan subsidi industri dirgantara” jelas Ibrahim.

Sebagai informasi, pada perdagangan pagi hari ini (20/1) Kurs Rupiah berada di level Rp13.640/US$ posisi tersebut menguat bila dibandingkan pada penutupan perdagangan Jumat kemarin (17/1) yang masih berada di level Rp13.645/US$.

Sedangkan berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, (20/1) kurs rupiah berada pada posisi Rp13.654/ US$ terlihat melemah dari posisi Rp13.648/US$ pada perdagangan Jumat kemarin (17/1). (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Ekonomi RI Diprediksi Tumbuh 5,1 Persen di 2025, HSBC Beri Saran Ini

Jakarta - HSBC memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di level 5,1 persen pada 2025. Chief… Read More

3 hours ago

Pemerintah Terbitkan SUN berdenominasi USD dan Euro buat Biayai APBN, Ini Detailnya

Jakarta - Pemerintah Indonesia kembali menerbitkan Surat Utang Negara (SUN) dalam dua mata uang asing, yakni… Read More

5 hours ago

Ratusan Aset ID Food Senilai Rp3,32 T Hilang, DPR Desak Investigasi

Jakarta - Komisi VI DPR bakal memanggil seluruh jajaran pimpinan ID Food terkait hilangnya 147… Read More

5 hours ago

Luhut Ancam Pengemplang Pajak, Bakal Dipersulit Urusan Administrasi

Jakarta – Pemerintah akan mempersulit urusan administrasi bagi masyarakat pengemplang pajak, salah satunya, yakni pembuatan paspor. Ketua… Read More

8 hours ago

Begini Respons BEI Soal Bukalapak yang Bakal Setop Jualan Produk Fisik

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) buka suara terkait dengan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA)… Read More

10 hours ago

Sah! Pramono-Rano Resmi jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Terpilih

Jakarta - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jakarta resmi menetapkan Pramono Anung dan Rano Karno sebagai… Read More

10 hours ago