Ilustrasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. (Foto: Erman Subekti)
Jakarta – Rupiah berpotensi menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) setelah data perekonomian AS tercatat lebih rendah dari perkiraan.
Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra menjelaskan, data ekonomi AS seperti tingkat keyakinan konsumen Februari 2025 dan data penjualan rumah existing Januari 2025 yang berada di bawah ekspektasi pasar memberikan tekanan terhadap dolar AS.
“Data ekonomi AS seperti tingkat keyakinan konsumen bulan Februari dan data penjualan rumah existing bulan Januari yang dirilis hari Jumat malam memberikan tekanan ke dolar AS karena data yang dirilis lebih rendah dari ekspektasi pasar dan hasil sebelumnya. Ini memberikan persepsi ke pasar bahwa ekonomi AS sedang dalam tekanan,” jelas Ariston, Senin, 24 Februari 2025.
Baca juga: Jelang Peresmian Danantara, IHSG Dibuka Hijau ke Level 6.816
Selain itu, kebijakan kenaikan tarif impor Presiden Donald Trump yang masih tarik ulur turut membuat pelaku pasar mengantisipasi dampaknya.
“Kebijakan tarif Presiden Trump membuat pelaku pasar melepas posisi sebelumnya yang mengantisipasi kebijakan kenaikan tarif Trump sehingga memberikan tekanan ke dolar AS,” pungkasnya.
Adapun, indeks dolar AS pada awal pekan pagi ini terlihat bergerak turun di kisaran 106,26, lebih rendah dibandingkan pagi sebelumnya yang berada di level 106,50.
Baca juga: Rosan Roeslani Ditunjuk Presiden Prabowo Pimpin Danantara, Pandu dan Dony Oskaria Jadi CIO dan COO
Ariston memperkirakan rupiah akan berada di kisaran Rp16.220 per dolar AS hari ini.
“Dengan sentimen di atas, hari ini rupiah berpeluang menguat terhadap dolar AS ke arah Rp16.220, dengan potensi resisten di kisaran Rp16.300 per dolar AS,” imbuhnya. (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More