News Update

Rosan Roeslani Ditunjuk Presiden Prabowo Pimpin Danantara, Pandu dan Dony Oskaria Jadi CIO dan COO

Jakarta – Presiden Prabowo Subianto berencana melantik pengurus Badan Pengelolaan Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) pada Senin besok, 24 Februari 2025, pukul 10.00 WIB.

Berdasarkan sumber yang diterima Infobanknews, Presiden Prabowo telah menunjuk sejumlah pengurus badan investasi RI tersebut. Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani disebut-sebut akan menjadi nahkoda BPI Danantara.

Rosan akan menggantikan Muliaman Darmansyah Hadad yang dalam struktur awal lembaga ini ditunjuk oleh Prabowo sebagai Kepala BPI Danantara pada 22 Oktober 2024. Sementara itu, Muliaman Hadad akan menjabat Wakil Ketua Dewan Pengawas.

Adapun posisi Ketua Dewan Pengawas sesuai dengan UU BUMN yang baru langsung dipegang oleh Menteri BUMN Erick Thohir, dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani sebagai anggota.

Baca juga: Diresmikan Prabowo Besok, Ini Dia 3 Calon Bos Danantara

Selain mereka, beberapa nama lain juga akan mengisi posisi penting di BPI Danantara. Yaitu Wakil Menteri BUMN Dony Oskaria yang akan menempati posisi Chief Operating Officer (COO) dan Ketua Umum Asosiasi Ekosistem Mobil Listrik (AEML) Pandu Sjahrir yang akan menjadi Chief Investment Officer (CIO).

Dalam struktur BUMN, COO dan CIO adalah dua posisi penting di bawah Chief Executive Officer (CEO) BPI Danantara. COO mengawasi operasional Holding BUMN, sedangkan CIO mengelola investasi Holding BUMN.

Berikut rencana struktur organisasi Danantara:

Dewan Pengawas (Komisaris)

  • Ketua: Erick Thohir
  • Wakil Ketua: Muliaman Darmansyah Hadad
  • Anggota: Sri Mulyani Indrawati

Direksi

  • CEO: Rosan Perkasa Roeslani
  • CIO: Pandu Patria Sjahrir
  • COO: Dony Oskaria
Baca juga: Menteri Rosan Ungkap Investor Asing Makin Antusias Berinvestasi di RI, Ini Alasannya

Sebelumnya, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana menyampaikan kepada wartawan di Jakarta pada Minggu bahwa Presiden Prabowo akan mengumumkan sekaligus meresmikan pembentukan BPI Danantara.

“Bapak Presiden Republik Indonesia akan meluncurkan Daya Anagata Nusantara (Danantara) pada Senin, 24 Februari 2025, pukul 10.00 WIB di halaman tengah Istana Kepresidenan, Jakarta. Peluncuran Danantara akan diresmikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto,” kata Yusuf Permana, dilansir Antara, Minggu, 23 Februari 2025.

Danantara, Era Baru Investasi Strategis Negara

Yusuf melanjutkan acara peluncuran Danantara terbuka dan wartawan Istana Kepresidenan dipersilakan untuk meliput. Ia juga menyebut peluncuran Danantara menandari era baru transformasi pengelolaan investasi strategis negara.

“Ini juga merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam mewujudkan Astacita, yakni visi besar untuk membawa perekonomian Indonesia ke level yang lebih tinggi melalui investasi berkelanjutan dan inklusif,” tambahnya.

Baca juga: Chatib Basri Soroti Pengelolaan Danantara Harus Profesional

Presiden Prabowo awal mengumumkan rencana peluncuran Danantara saat berbicara di World Governments Summit pada 14 Februari 2025. Ia menegaskan bahwa Danantara akan diresmikan pada 24 Februari 2025.

Kelola Aset 900 Miliar Dolar AS, Fokus Proyek Berkelanjutan

BPI Danantara, yang akan menjadi sovereign wealth Indonesia, diproyeksikan mengelola aset lebih dari 900 miliar dolar AS atau setara dengan Rp14.715 triliun aset dalam pengelolaan (asset under management/AUM).

“Kami akan meluncurkan Danantara Indonesia, ‘sovereign wealth fund’ terbaru kami, yang menurut evaluasi awal akan mengelola lebih dari 900 miliar dolar AS aset dalam pengelolaan (AUM), yang akan diluncurkan pada 24 Februari 2025,” kata Prabowo dalam tayangan video di akun YouTube Sekretariat Presiden, Jumat dini hari, 14 Februari 2025.

Baca juga: Prabowo Umumkan Danantara Meluncur 24 Februari 2025, Bakal Kelola Dana Rp14.715 T

Dana tersebut akan digunakan untuk membiayai proyek-proyek berkelanjutan di sektor energi terbarukan, manufaktur canggih, industri hilir, dan produksi pangan. Adapun pendanaan awal atau initial funding Danantara diproyeksikan menembus USD20 miliar.

“Pendanaan awal di tahun ini akan mencapai 20 miliar dolar AS. Saya rasa ini akan menjadi langkah yang transformatif. Kami berencana memulai sekitar 15 hingga 20 proyek bernilai miliaran dolar, yang bisa menciptakan nilai tambah signifikan bagi negara kami,” jelasnya.

Prabowo Libatkan Mantan Presiden dan Tokoh Agama Awasi Danantara

Pada kesempatan lain, Prabowo saat menghadiri acara partainya, Sabtu, 15 Februari 2025, meminta mantan-mantan presiden dan pimpinan organisasi keagamaan turut mengawasi pengelolaan dana Danantara.

“Danantara adalah kekuatan energi masa depan dan ini harus kita jaga bersama. Karena itu, saya minta semua Presiden sebelum saya berkenan ikut menjadi pengawas di dana ini. Saya juga berpikir kalau perlu pimpinan NU, pimpinan Muhammadiyah, pimpinan mungkin dari KWI dan sebagian lain-lain ikut juga membantu mengawasi,” kata Prabowo.

Catatan Redaksi: Artikel ini telah diperbarui dari versi awalnya dengan tambahan keterangan dan latar belakang peristiwa. (*)

Editor: Yulian Saputra

Irawati

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

5 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

5 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

6 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

7 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

7 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

8 hours ago