Categories: Perbankan

Risiko Industri Perbankan Indonesia Menurun

Banking Stability Index per Juni menurun dibanding Mei 2015. Ria Martati

Jakarta–Indeks Stabilitas Perbankan (Banking Stability Index) Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) pada bulan Juni 2015 menunjukkan penurunan dari periode Mei 2015 sebesar 29 basis poin (bps) dari 100,30 menjadi 100,01.

Sesuai dengan kategori skala observasi Crisis Management Protocol (CMP) angka tersebut masih dalam kondisi normal.

“Penurunan BSI disebabkan oleh penurunan pada semua komponen indeks, credit pressure turun 49 bps, interbank pressure turun 21 bps, dan market pressure turun 3 bps,” kata Agus Afiantara, analis LPS dalam Laporan Perekonomian dan Perbankan Juli 2015 yang dikutip dalam situs resmi LPS Rabu, 5 Agustus 2015.

Likuiditas perbankan cenderung mengalami sedikit tekanan tercermin dari rasio kredit terhadap DPK yang naik dari 87,58% per Maret 2015 menjadi 87,94% pada April 2015. Sementara di sisi kualitas kredit pada bulan April 2015 dibanding Maret mengalami penurunan tercermin dari peningkatan rasio gross NPL pada April 2015 yang tercatat 2,48% naik dari Maret 2015 yang tercatat 2,40%. Naiknya LDR dan NPL di tengah kondisi turunnya laba perbankan membuat subindeks Credit Pressure (CP) masih harus menjadi perhatian ke depan.

Sementara penempatan antarbank di April 2015 juga tercatat meningkat dibanding Maret dari Rp 147,2 triliun pada Maret 2015 menjadi Rp153,5 triliun. Di saat yang sama suku bunga Pasar Uang Antar Bank (PUAB) overnight meningkat, namun sub indeks Interbank Pressure (IP) tetap menurun 21 bps.

Di subindeks Market Pressure (MP), meski pada Mei 2015 hingga Juni 2015, nilai tukar Rupiah terhadap USD mengalami depresiasi 0,9%, dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun. 305,72 poin namun pergerakan secara tahunan (year on year) dua indikator tersebut menunjukkan perbaikan. (*)

@ria_martati

Paulus Yoga

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

7 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

7 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

8 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

9 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

9 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

12 hours ago