Jakarta – Mantan Menteri BUMN Rini Soemarno melakukan serah terima jabatan pada Menteri BUMN yang baru saja dilantik, Erick Thohir. Acara serah terima ini dilakukan di Kementerian BUMN pada Rabu (23/10) di Jakarta dan dihadiri para mantan Menteri BUMN periode sebelumnya.
Dalam penyerahan jabatan tersebut, Rini Soemarno mengucapkan pesan-pesan terakhirnya sebagai Menteri BUMN. Ia mengatakan bahwa masih ada banyak PR yang harus diselesaikan dalam BUMN.
“Kebersamaan BUMN adalah yang utama dan harus dijaga. Saya titip ke Pak Erick agar BUMN ini bisa bersatu karena BUMN itu harus mendorong perekonomian rakyat. Mohon maaf Pak Erick saya ini memang bawel. Tapi saya bangga BUMN dilanjutkan oleh pak Erick,” jelas Rini.
Sementara itu, Erick Thohir pun merasa optimis Indonesia bisa menjadi negara maju dengan hadirnya BUMN. Ia mengungkapkan bahwa dirinya mengejar target dan akan langsung rapat dengan para Direksi setelah serah terima jabatan.
“Kita yakin BUMN akan terus mengalami kemajuan dan tahun 2025 Indonesia akan menjadi negara maju. Sehingga, sesuai pesan Pak Jokowi, Indonesia tidak hanya jago kandang tetapi juga global. Saya punya KPI yang harus dicapai dan setelah ini kami harus langsung rapat,” ucap Erick.
Sebelumnya, Erick Thohir resmi ditunjuk oleh Presiden Jokowo untuk menjadi Menteri BUMN yang baru untuk Periode 2019-2024 menggantikan nama Rini Soemarno. Pengusaha berusia 49 tahun tersebut dinilai berkompeten membenahi struktur Kementerian BUMN kedepan.
“Pesan Pak Jokowi, tidak boleh beli klub bola pakai uang BUMN,” ujarnya berkelakar. (*) Evan Yulian Philaret
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung upaya PBB dalam mewujudkan perdamaian dan keadilan internasional. Termasuk… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding paylater atau Buy Now Pay Later (BNPL) di perbankan… Read More
Jakarta - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menargetkan jumlah agen asuransi umum mencapai 500 ribu… Read More
Jakarta – Di tengah fenomena makan tabungan alias mantab akhir-akhir ini, pertumbuhan antara ‘orang-orang tajir’… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut tren pertumbuhan UMKM cenderung melambat, sejalan dengan risiko kredit UMKM… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyoroti pentingnya peningkatan inklusi dan literasi keuangan di Indonesia… Read More