Ilustrasi uang rupiah. (Foto: Istimewa)
Jakarta– Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (AS) pada hari ini (17/10) diperkirakan masih berpotensi melemah seiring dengan rilis data penjualan retail AS untuk September tahun ini.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra ketika dihubungi oleh infobanknews di Jakarta. Dirinya menjelaskan, data ritel tersebut dibawah dugaan pasar sehingga membuat kekhawatiran pasar.
“Data penjualan ritel AS untuk bulan September di luar dugaan, data tersebut mengalami penurunan pertumbuhan dibandingkan bulan sebelumnya, -0,3% vs 0,6%,” jelas Ariston di Jakarta, Kamis 17 Oktober 2019.
Ariston menambahkan, dengan adanya data tersebut membuat pasar berpikir adanya pelambatan ekonomi di AS dan ini berpotensi memicu pemangkasan suku bunga acuan Bank Sentral AS lagi pada tahun ini.
“Rupiah berpotensi melemah hari ini dimana berpotensi bergerak lebih ke bawah dengan kisaran Rp14.120/US$ – Rp14.190/US$,” tukas Ariston.
Sebagai informasi, pada pembukaan perdagangan hari ini (17/10) Kurs Rupiah berada di level Rp14.173/US$ posisi tersebut melemah tipis bila dibandingkan pada penutupan perdagangan kemarin (16/10) yang masih berada di level Rp14.172/US$.
Sementara, berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, (17/10) kurs rupiah berada pada posisi Rp14.172/ US$ menguat dari posisi Rp14.187/US$ pada perdagangan kemarin (16/10). (*)
Editor: Rezkiana Np
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More
Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More
Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More
Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More