Jakarta–PT Bank QNB Indonesia Tbk mendapat persetujuan untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas (PUT) V dari para pemegang saham. Perseroan akan menerbitkan saham baru dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue.
Adapun perseroan mengincar dana mencapai Rp2,05 triliun dari aksi korporasi tersebut. Menurut Direktur Bank QNB Windiarto Tabingin perseroan berencana melepas saham sebanyak-banyaknya 8,23 miliar saham baru dengan nilai nominal Rp250 per lembar saham.
Dalam rencana Penawaran Umum Terbatas V tahun 2017 ini, nantinya setiap pemegang 1 juta saham lama Bank QNB yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 28 April 2017 berhak atas sekitar 940.458 HMETD.
Rencananya, hasil dari rights issue ini akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan perseroan yang selanjutnya akan digunakan seluruhnya untuk meningkatkan aset produktif perseroan dalam bentuk penyaluran kredit.
“Akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan serta untuk mendorong ekspansi kredit,” ujarnya seperti dikutip dari keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu, 5 Juli 2017. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta – Bangkok Bank sukses mengakuisisi 89,12 persen saham PT Bank Permata Tbk (BNLI) dari Standard Chartered Bank dan… Read More
Jakarta – PT PLN (Persero) dalam mencapai Net Zero Emission (NZE) 2060 membutuhkan investasi mencapai USD700 miliar… Read More
Jakarta - PT Bank Permata Tbk (BNLI) atau Permata Bank memiliki peluang ‘naik kelas’ ke Kelompok Bank… Read More
Jakarta – Presiden Prabowo Subianto optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai level 8 persen dalam kurun waktu… Read More
Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional (International Criminal Court/ICC) resmi mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel, Benjamin… Read More
Makassar – PT Asuransi Maximus Graha Persada Tbk (Maximus Insurance) menyerahkan polis asuransi jaminan diri… Read More