Bali- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Bank of Thailand (BOT) menandatangani Memorandum of Understanding (MOU) tentang Pengawasan Perbankan. MOU berfungsi sebagai dasar yang kuat untuk pengawasan perbankan yang efektif di kedua negara sesuai dengan prinsip-prinsip yang ditetapkan dalam Basel Core Principles for Effective Banking Supervision.
Turut hadir dalam penandatanganan MoU tersebut, Veerathai Santiprabhob selaku Gubernur Bank of Thailand, dan Wimboh Santoso selaku Ketua Otoritas Jasa Keuangan Indonesia (OJK) pada serangkaian acara Annual Meeting IMF-World Bank Bali (12/10).
“Perjanjian ini akan meresmikan dan semakin memperkuat kerja sama tingkat tinggi antara OJK dan BOT, saya berharap untuk terus meningkatkan hubungan konstruktif kami demi menjaga stabilitas keuangan yang aman,” kata Wimboh melalui keterangan resminya Jumat 12 Oktober 2018.
Dirinya menjelaskan, kehadiran perbankan Thailand di Indonesia telah lama dimulai sejak 1968 ketika Bangkok Bank pertama kali mendirikan kantor cabang asing yang fokus pada perbankan korporasi. Pada tahun 2014, Kasikornbank juga menandai kehadirannya dengan membentuk kantor perwakilan di Indonesia.
MOU menjabarkan secara lebih rinci komitmen dua otoritas untuk mendorong pertukaran informasi dan kerja sama yang lebih besar dalam bidang perizinan, pemeriksaan di tempat, perguruan tinggi pengawas, dan manajemen krisis.
“Hubungan perdagangan dan investasi antara Thailand dan Indonesia telah diperkuat selama bertahun-tahun, dan membutuhkan layanan keuangan lintas batas yang aman dan efisien,” kata Veerathai Santiprabhob.
Tak hanya itu, MOU ini juga akan meningkatkan kerja sama dalam pengawasan keuangan antara kedua negara yang selanjutnya akan menguntungkan perdagangan dan investasi, dan kemakmuran ekonomi jangka panjang. (*)
Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More