Jakarta–PT Bank OCBC NISP Tbk per Mei mengalami pertumbuhan total revenue 40% secara year on year dibandingkan Mei 2015. Pertumbuhan revenue tersebut didukung oleh peningkatan jumlah nasabah yang mencapai 10% per Mei 2016 dibanding Mei 2015. Sementara total simpanan tercatat Rp89,6 triliun per Maret.
Pertumbuhan Premier Banking yang pesat tersebut didukung oleh beragam jenis investasi dan inovasi produk. Head of Individual Customer Solutions OCBC NISP, Ka Jit mengatakan, Premier Banking Perseroan menggabungkaan lifestyle, invesment, savings dan spending.
“Premier Banking OCBC NISP memiliki high standard wealth solution,” kata dia. Dia mengatakan, menghadapi situasi saat ini dimana suku bunga dalam tren menurun, nasabah seharusnya mendiversifikasi instrumen investasi sesuai profil risiko dan tujuan investasi masing-masing.
“Sebagai contohnya, nasabah premier banking yang masih cenderung berinvestasi deposito berjangka dapat mulai mendiversifikasi ke jenis investasi obligasi dan proteksi,” kata dia.
Saat ini menurutnya di OCBC NISP, nasabah Premier Banking masih mengalokasikan portofolionya pada deposito dengan porsi 70%. Meskipun beberapa instrumen lain sudah mulai diminati, seperti sukuk ritel yang penjualannya mencapai Rp2,5 triliun awal tahun ini.
“Tapi kalau dilihat portofolio premier banking meski sudah mulai mengalihkan, tapi porsi depositonya lebih signifikan,” tutur Ka Jit. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyoroti pentingnya peningkatan inklusi dan literasi keuangan di Indonesia… Read More
Bandung - PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) mengambil langkah agresif untuk mengatasi… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami pelemahan yang signifikan pada periode pekan lalu… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 17 Tahun… Read More
Jakarta — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemerintah untuk memberantas aktivitas… Read More
Jakarta - Rupiah diperkirakan akan mengalami penguatan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada hari ini, Senin, 18… Read More