Jakarta – PT Asuransi Jiwasraya (Persero) mengungkapkan, sampai dengan akhir Desember 2023 sebanyak 99,7% pemegang polis telah mengikuti Program Restrukturisasi Jiwasraya.
“Dari Desember 2020 hingga saat ini, pemegang polis yang mengikuti restrukturisasi mencapai 99,7% dengan manfaat polis pasca restrukturisasi Rp38,1 triliun,” kata Ketua Tim Percepatan Restrukturisasi Hexana Tri Sasongko dalam Seremoni Pengalihan Polis dan Pengumuman Berakhirnya Restrukturisasi Polis Jiwasraya, di Jakarta, Jumat, 29 Desember 2023.
Jumlah tersebut kata dia, termasuk nasabah pemegang polis yang semula menolak restrukturisasi namun pada akhirnya menyetujui untuk direstrukturisasi dan dipindahkan ke IFG Life.
“Dengan demikian, total sisa yang tetap bertahan di Jiwasraya hanya sebesar Rp188 miliar,” jelasnya.
Baca juga: Aset Asuransi Jiwasraya Rp3,1 T Paling Lambat Cair di 2024
Diluar itu, IFG Life telah beroperasi penuh dan menjalankan kewajibannya sebagai penanggung baru atas polis yang diterima sebagai Jiwasraya. Di mana, semua manfaat polis berlanjut dan semua klaim telah dibayarkan oleh IFG Life.
“Hingga hari ini total manfaat polis yang dibayarkan mencapai Rp9,8 triliun,” imbuhnya.
Dengan berakhirnya pelaksanaan restrukturisasi polis Jiwasraya pada 31 Desember 2023, maka selanjutnya proses administrasi pengalihan polis akan dilanjutkan dan diselesaikan hingga tuntas sampai dengan PMN tahun anggaran 2024 sebesar Rp3,26 triliun.
Selanjutnya, akan diterima secara efektif oleh IFG Life yang saat ini dijadwalkan pada batas waktu tahun 2024.
“Jiwasraya dan IFG Life memastikan bahwa seluruh polis yang akan berpindah telah menandatangani perjanjian pemikatan pengalihan polis yang intinya bahwa kedua belah pihak sepakat untuk pengalihan polis yang masih tertinggal di Jiwasraya berbentuk PMN tahun 2020,” pungkasnya.
Baca juga: Sasar Nasabah KPR, IFG Life Gandeng BTN Pasarkan Bancassurance
Sementara itu, Plt Direktur Utama IFG Life Eli Wijanti menjelaskan, kesiapan IFG Life untuk melanjutkan manfaat yang diterima pemegang polis sesuai dengan persetujuan dan ketentuan dalam polis.
“Kami siap untuk memastikan semua nasabah yang bermigrasi ke IFG Life mendapatkan keberlanjutkan manfaat,” katanya.
Ia menambahkan, IFG Life akan melakukan pengembangan bisnis yang fokus kepada proteksi sehingga menjadi perusahaan asuransi jiwa yang sehat, kuat dan berkelanjutan. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More