Moneter dan Fiskal

Realisasi Pembayaran Gaji ke-13 PNS Sudah Capai Rp36,56 Triliun, Ini Rinciannya

Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) hingga 12 Juni 2024 pukul 16.00 WIB sudah mencairkan gaji ke-13 Aparatur Sipil Negara (ASN/PNS), TNI/Polri dan pensiunan sebesar Rp36,56 triliun.

Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi (KLI) Kementerian Keuangan Deni Surjantoro mengatakan realisasi pembayaran gaji ke-13 untuk ASN Pusat, TNI dan Polri sebesar Rp14,36 triliun untuk 1.935.650 pegawai/personel.

Deni pun merinci, realisasi pembayaran gaji ke-13 PNS sebesar Rp7,67 triliun untuk 879.380 pegawai. Kemudian, pembayaran gaji ke-13 P3K (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) sebesar Rp361 miliar untuk 90.645 pegawai.

Baca juga: Catat! CPNS 2024 Dibuka Juli, Begini Tutorial Buat Akun SSCASN Online

Lalu, pembayaran gaji ke-13 anggota Polri sebesar Rp3,31 triliun untuk 473.868 personel/pegawai dan prajurit TNI sebesar Rp3,01 triliun untuk 492.465 personel/pegawai.

“Secara keseluruhan jumlah satker (satuan kerja) yang sudah dibayarkan sebanyak 9.402 atau 82,24 persen dari 11.432 satker,” kata Deni saat dihubungi Infobanknews, Kamis, 13 Juni 2024.

Adapun, jumlah K/L (Kementerian/Lembaga) yang sudah mengajukan gaji ke-13 sebanyak 84 K/L atau 100 persen dari 84 KL.

Sementara itu, pembayaran gaji ke-13 pensiunan sebesar Rp11,32 triliun atau 99,20 persen untuk 3.526.453 pensiunan dari 3.565.422 pensiunan.

Dengan rincian, gaji yang disalurkan melalui PT Taspen sebesar Rp9,96 triliun atau 99,32 persen untuk 3.047.289 pensiunan dari 3.079.962 pensiunan.

Baca juga: Tok! Komisi XI Setujui Anggaran 2025 Kementerian PPN/Bappenas Rp1,97 Triliun

Adapun, gaji yang disalurkan melalui PT Asabri sebesar Rp1,35 triliun atau 98,27 persen untuk 479.164 pensiunan dari 485.460 pensiunan.

Selanjutnya, pembayaran gaji ke-13 untuk ASN Daerah terealisasi sebesar Rp10,88 triliun. Dari angka tersebut, jumlah pegawai pemda yang sudah menerima gaji ke-13 sebanyak 2.125.858 pegawai.

“Jumlah pemda yang sudah menyalurkan gaji 13 sebanyak 327 pemda atau 60,33 persen dari 542 pemda,” tukasnya. (*)

Irawati

Recent Posts

BEI Catat 5 Saham Berikut Jadi Pemberat IHSG Pekan Ini

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan mengalami penurunan sebesar sebesar 2,61 persen… Read More

8 mins ago

Bos OJK: Konsep IKN Financial Center Berbeda dengan Aktivitas Keuangan Lain

Balikpapan - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar membeberkan konsep pembangunan IKN Financial Center (pusat keuangan)… Read More

2 hours ago

Ikonik! Bank Mandiri Groundbreaking Gedung Mandiri Financial Center di Kawasan PIK 2

Banten - Bank Mandiri kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dengan melangsungkan groundbreaking… Read More

3 hours ago

Apa Kabar Anti Scam Center? Ini Jawaban OJK

Balikpapan – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkap alasan ‘molornya’ peluncuran Anti Scam Center (ASC) sebagai… Read More

4 hours ago

Awal Oktober 2024, Aliran Modal Asing Rp570 Miliar Masuk RI

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di awal pekan Oktober 2024, aliran modal asing masuk atau capital… Read More

4 hours ago

Di Tengah Isu Divestasi ANZ-Gunawan, Begini Laju Saham Panin Bank

Jakarta - Pemegang saham substansial PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) atau Bank Panin, yakni… Read More

4 hours ago