Properti

Raja Bhutan Kunjungi PIK2, Peluang Bisnis bagi Agung Sedayu Grup?

Jakarta – Pantai Indah Kapuk (PIK2) merupakan kawasan super eksklusif yang menjadi kekuatan ekonomi baru di Jakarta. Keberadaan kawasan ini, rupanya menjadi daya tarik tersendiri bagi Raja Bhutan, Yang Mulia Jigme Khesar Namgyel Wangchuck. 

Selama kunjungannya di PIK2, Raja Bhutan itu ditemani oleh Chairman Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma beserta para dewan direksi. Di sana, rombongan raja dibawa mengeksplorasi beberapa area utama PIK2, termasuk Golf Island dan Kawasan Pusat Bisnis (CBD) PIK2. 

CEO Agung Sedayu Group Alexander Halim Kusuma mengatakan, kunjungan Raja Bhutan ini akan berguna dan dapat membawa ide dan strategi dari yang telah dilakukan di PIK2 berguna bagi Kerajaan Bhutan. 

Baca juga: Cara Agung Sedayu Group dan Salim Group Genjot Penjualan Properti di Kawasan PIK2

“Kami merasa sangat terhormat menerima kunjungan Raja Bhutan, Yang Mulia Jigme Khesar Namgyel Wangchuck, ke PIK2”, katanya, dikutip Jumat, 5 Juli 2024.

Ia mengatakan, Agung Sedayu Group merasa bersyukur atas adanya kesempatan untuk dapat mempresentasikan karya masterpiece PIK2 serta dapat melakukan diskusi dengan Yang Mulia Jigme Khesar Namgyel Wangchuck.

Sebagaimana diketahui, saat ini Kerajaan Bhutan tengah mengembangkan kota baru bernama Gelephu Mindfulness City, yang terletak di Distrik Sarpang berlokasi di Bhutan selatan. 

Baca juga: Perluas Pembiayaan KPR, Bank Ina Gandeng Agung Sedayu Untuk Hunian PIK2

Kunjungan Raja Bhutan adalah untuk memahami strategi pengembangan PIK2, The New Jakarta City, yang mencakup masterplan termasuk pariwisata, bisnis, infrastruktur, fasilitas dan area perumahan. 

“Kunjungan ini berfokus pada pertukaran wawasan tentang pengembangan perkotaan dan menekankan konsep kehidupan berkelanjutan (sustainable living) baik di Bhutan maupun di PIK2,” jelasnya.

Pada kunjungan tersebut, tak lupa Raja Bhutan memanfaatkan momen untuk foto bersama dengan latar belakang monument Soekarno-Hatta PIK2 yang ikonik, yakni melambangkan semangat kolaborasi dan visi bersama untuk pengembangan masa depan. 

“Kunjungan ini tidak hanya memperkuat hubungan saja tetapi juga diharapkan dapat sebagai pembuka jalan untuk kolaborasi di masa depan,” pungkasnya. (*)

Editor: Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Milenial Merapat! Begini Cara Mudah Memiliki Rumah Tanpa Beban Pajak

Jakarta - Pemerintah telah menyediakan berbagai program untuk mendorong industri perumahan, terutama bagi masyarakat berpenghasilan rendah… Read More

8 hours ago

Indonesia Dorong Komitmen Pendanaan Iklim yang Lebih Adil di COP29

Jakarta – Indonesia dan negara berkembang lainnya menuntut komitmen lebih jelas terhadap negara maju terkait… Read More

9 hours ago

Kapal Milik PHE OSES Selamatkan 4 Nelayan yang Terombang-Ambing di Laut Lampung Timur

Jakarta – Kapal Anchor Handling Tug and Supply (AHTS) Harrier milik Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE… Read More

9 hours ago

Bos Bangkok Bank Ungkap Alasan di Balik Akuisisi Permata Bank

Bangkok – Indonesia dianggap sebagai pasar yang menarik bagi banyak investor, khususnya di kawasan Asia… Read More

10 hours ago

Dukung Program 3 Juta Rumah, BI Siapkan Dua Kebijakan Ini

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mendukung program pembangunan 3 juta rumah Presiden Prabowo Subianto yang… Read More

11 hours ago

Koperasi Konsumen Bank Nagari jadi Role Model Holdingisasi Koperasi

Padang - Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono mengapresiasi kinerja Koperasi Konsumen Keluarga Besar (KSUKB)… Read More

11 hours ago