Jakarta–PT Bank Rabobank International Indonesia (Rabobank Indonesia) terus fokus mendorong pertumbuhan kredit di sektor food and agribusiness terutama di segmen business banking.
Saat ini segmen business banking sudah mencatat kredit di sektor food and agribusiness 28% mulai meningkat dibanding awal tahun yang baru di kisaran 24%. Sementara di segmen wholesale sudah 100% di sektor food and agribusiness.
“Kenapa baru 28%, karena tahun ini baru mencanangkan, jadi dalam satu tahun ini ada perkembangan dari 24% menjadi 28%. Ke depan kita lihat akan lebih besar lagi. Kita mau jadi spesialis,” kata Jopie Jusuf, Director of Business Banking Rabobank Indonesia di Jakarta, Selasa 1 Desember 2015.
Sementara untuk kredit baru sektor food and agribusiness per september untuk segmen business banking sudah mencapai 70%.
Jopie mengatakan, langkah Perseroan mendorong segmen business banking untuk memperbesar ekspansinya di sektor pangan dan agribisnis itu sesuai dengan langkah transformasi Perseroan yang ingin menjadi spesialis di sektor pangan dan agribisnis. Bergesernya pola konsumsi masyarakat menciptakan banyak peluang dalam bisnis pangan menciptakan banyak peluang dalam bisnis pangan dan agribisnis. (*) Ria Martati
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More