QNB Bank; RUPSLB angkat komisaris independent. (Foto : Istimewa).
Bank QNB Indonesia mengangkat diektur dan komisaris independen baru. Ria Martati.
Jakarta– Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT QNB Indonesia Tbk (Bank QNB Indonesia) menyetujui pengunduran diri Hery Syafril dari jabatannya sebagai direktur dan menunjuk Windiarto Tabingin sebagai Direktur Independen Bank QNB Indonesia.
RUPSLB juga menyetujui Djoko Sarwono sebagai Komisaris Independen Bank. Bergabungnya Djoko Sarwono diyakini akan memperkuat jajaran manajemen yang dapat membawa Perseroan menjadi salah satu bank papan atas di Indonesia.
“Pengalaman Beliau baik sebagai regulator maupun praktisi lembaga keuangan dapat memberikan kontribusi bagi Dewan Komisaris dalam menjalankan fungsinya dan memberikan masukan pada Direksi demi perkembangan Bank QNB Indonesia,” kata Andrew Duff, Direktur Utama Bank QNB Indonesia dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat 9 Oktober 2015.
Dengan demikian, susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Bank QNB Indonesia adalah sebagai berikut:
Direksi:
Direktur Utama: Andrew Duff
Direktur : Azhar bin Abdul Wahab
Direktur : Rusli
Direktur :Lloyd Rolston
Direktur Independen: Windiarto Tabingin
Direktur: Novi Mayasari
Dewan Komisaris:
Komisaris Utama : Ali Ahmed Z A Al Kuwari
Komisaris Independen: Muhammad Anas Malla
Komisaris: Grant Eric Lowen
Komisaris Independen: Djoko Sarwono
Jakarta - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyoroti potensi besar negara-negara anggota Developing Eight (D-8)… Read More
Jakarta - BPJS Ketenagakerjaan bersama Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra) bersinergi untuk meningkatkan… Read More
Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, Jumat, 20… Read More
Jakarta - PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk akhirnya buka suara ihwal penarikan varian rasa Indomie… Read More
Jakarta – Mahkamah Agung (MA) resmi menolak permohonan kasasi PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) atau Sritex… Read More
Jakarta – Rupiah diproyeksi melanjutkan pelemahan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang terus menguat setelah data Produk… Read More