Sampoerna University adalah universitas pertama di Indonesia yang menawarkan gelar Amerika Serikat yang terakreditasi.
Jakarta – Indonesia dan Amerika Serikat menjalin kerjasama untuk pendidikan tinggi dengan meningkatkan jumlah pertukaran mahasiswa serta memberikan pendidikan kelas dunia sejak tahun 2010. Guna mendukung kerjasama ini, Putera Sampoerna Foundation mengundang 10 mahasiswa terpilih dari Lone Star College (LSC), Texas, Amerika Serikat untuk mengeyam pendidikan di Sampoerna University, Indonesia.
Sampoerna University merupakan bagian dari Sampoerna Schools System, sistem pendidikan terintegrasi pertama di Indonesia yang menerapkan kurikulum berkualitas internasional untuk pelajar dari taman kanak-kanak hingga sekolah menengah atas dan tingkat universitas. Sistem pendidikan ini juga menerapkan pendidikan dengan pendekatan Science, Technology, Engineering, dan Mathematics (STEM).
Sepuluh mahasiswa LSC ini merupakan penerima Honor’s College Fellows, sebuah program beasiswa dari LSC, yang dipilih berdasarkan kepemimpinan mereka saat di Honor’s College, serta memiliki ketertarikan akan pendidikan internasional dan service learning. Para peserta ini juga diwajibkan memiliki IPK minimal 3,25 selama mengenyam pendidikan di Lone Star College.
Melalui program pertukaran pelajar ini, para mahasiswa akan mendapatkan Satuan Kredit Semester (SKS) dari Sampoerna University yang dapat ditransfer secara langsung ke Lone Star College di Amerika Serikat.
Nenny Soemawinata, Managing Director Putera Sampoerna Foundation mengungkapkan, Sampoerna University akan terus berkomitmen dalam memberikan pendidikan berkualitas melalui kerjasama dengan institusi internasional ternama, seperti Lone Star College. “Program pertukaran pelajar ini mengukuhkan pengakuan Amerika Serikat kepada Sampoerna Univesity sebagai universitas yang menyediakan pendidikan berstandar Amerika di Indonesia,” imbuh Nenny.
Sampoerna University adalah universitas pertama di Indonesia yang menawarkan gelar Amerika Serikat yang terakreditasi. Sistem belajar-mengajar di Sampoerna University menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar, serta disesuaikan dengan kebutuhan industri berdasarkan masukan dari Dewan Penasehat Industri.
Dengan menyelesaikan dua tahun masa studi di Sampoerna University, para mahasiswa juga dapat menyelesaikan masa studi akhir mereka di salah satu dari 1.000 universitas terbaik di Amerika Serikat. Perjalanan pendidikan ini memastikan para mahasiswa dapat menyelesaikan studi di universitas di Amerika Serikat dan mendapatkan gelar yang dapat memberikan kemudahan dalam mendapatkan pekerjaan nantinya.
“Kami percaya bahwa generasi muda Indonesia memiliki potensi dan talenta. Kami pun menciptakan lingkungan yang mendukung siswa untuk memperdalam pengetahuan mereka dengan mengeksplorasi, menciptakan, dan menemukan hal-hal baru agar mereka berhasil secara akademik dan menjadi profesional muda nantinya,” tutup Nenny.
Jakarta – Bank Indonesia (BI) akan segera meluncurkan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) berbasis NFC (Near Field Communication)… Read More
Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) buka suara soal isu kebocoran data nasabah yang disebabkan… Read More
Jakarta - PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY) atau emiten ritel Mr.DIY, menyatakan bahwa raihan… Read More
Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, Kamis, 19… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) akan memperluas layanan BI FAST dengan menghadirkan fitur transaksi kolektif (bulk… Read More
Jakarta – Harga saham PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY) anjlok 24,24 persen atau terkena… Read More