Jakarta – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) menjadi salah satu bank yang aktif mendukung upaya pemerintah menekan dampak Pandemi Covid-19 dengan restrukturisasi kredit dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Dimana hingga saat ini BNI tercatat telah melakukan restrukturisasi kredit ke debitur UMKM sebanyak 113 ribu debitur dengan total bagi debet hingga Rp59,7 triliun.
“Restrukturisasi kredit terhadap 113 ribu debitur UMKM, luar biasa yang kita berikan restrukturisasi cukup banyak semoga mereka bisa lancar,” kata Sis Apik melalui diskusi virtual InfobankTalkNews dengan tema ‘Pemulihan Ekonomi Nasional Melalui Peningkatan Daya Tahan UMKM: Mampukah Melewati Krisis?’ Jumat 26 Febuari 2021.
Dalam paparannya Sis Apik juga mencatat porsi restrukturisasi kredit UMKM tersebut mencapai 63,84% dari angka keseluruhan restrukturisasi kredit BNI. Dirinya berharap, UMKM ke depan bisa bangkit dan bertahan menghadapi pandemi covid-19. Dengan begitu bisnis UMKM bisa terus berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi nasional.
Tak hanya itu saja, BNI juga telah menyalurkan kredit dari sumber penempatan dana Pemerintah yang mencapai Rp28,29 triliun atau tumbuh sekitar 3,77 kali lipat dari dana awal penempatan sebedar Rp7,5 triliun. Sis Apik menyatakan, saluran kredit tersebut 82% diantaranya juga menyasar sektor UMKM sebagai penerima kredit. (*)
Editor: Rezkiana Np
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More