Nasional

Puan Maharani: Warisan Perdamaian Paus Fransiskus akan Terus Hidup

Jakarta – Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan dukacita mendalam atas wafatnya pemimpin tertinggi Gereja Katolik sedunia sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus. Ia berharap ajaran-ajaran baik dan mulia Paus Fransiskus menjadi warisan yang dapat diteruskan.

“Duka mendalam atas berpulangnya Paus Fransiskus. Semoga warisan semangat perdamaian dalam kasihnya selalu hidup di hati umat manusia,” kata Puan dinukil dari laman dpr.go.id, Selasa, 22 April 2025.

Puan turut mengenang kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada 3–6 September 2024.

“Kedatangan Paus saat itu mendapat sambutan hangat dari masyarakat Indonesia. Ini menjadi bukti bahwa Bapa Suci tidak hanya dicintai oleh umat Katolik, tapi juga dihargai seluruh umat dari beragam agama,” tutur perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu.

Baca juga: Paus Fransiskus Meninggal Dunia di Usia 88 Tahun, Ini Pesan Terakhirnya

Ia menyebut sosok Sri Paus sebagai pribadi yang rendah hati dan penuh kesederhanaan, sehingga dikagumi oleh masyarakat Indonesia.

“Sosok Sri Paus yang sangat rendah hati dan penuh kesederhanaan membuat beliau dikagumi oleh masyarakat Indonesia,” imbuh Puan.

Undangan Istimewa dari Paus Fransiskus

Puan juga mengenang undangan yang ia terima dari Paus untuk menghadiri World Leaders Summit on Children’s Rights di Istana Apostolik, Vatikan, pada awal Februari lalu. Ia menghadiri acara tersebut bersama Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri.

“Sebuah kebanggaan bagi saya mendapat undangan dari Paus Fransiskus untuk menghadiri KTT Pemimpin Dunia tentang Hak Anak. Dalam acara tersebut, para tokoh dunia berkesempatan untuk berdialog dan melakukan tindakan mendalam guna melindungi hak dan kesejahteraan setiap anak,” tutur Puan.

Baca juga: Presiden Prabowo Kenang Paus Fransiskus: Simbol Perdamaian dan Kemanusiaan

Konferensi bertema ‘Let’s Love and Protect Them’ tersebut dihadiri para pemimpin dunia, pejabat tinggi, dan advokat global terkemuka untuk hak anak. Puan mengapresiasi inisiatif Paus dalam mendorong kolaborasi global untuk masa depan anak-anak.

“Saya mengapresiasi Yang Mulia Paus Fransiskus atas inisiatifnya untuk menyelenggarakan KTT Pemimpin Dunia tentang Hak Anak. Dengan World Leaders Summit on Children’s Rights, kita dapat duduk bersama dan bertukar pikiran tentang hak anak dan misi kemanusiaan global demi generasi mendatang,” paparnya.

Pertemuan Hangat dan Penuh Makna

Sebelum konferensi berlangsung, Puan dan Megawati menghadiri forum Unbroken Kids Alliance di Roma, serta diterima langsung oleh Paus di kediaman pribadinya, Santa Marta. Menurut Vatikan, ini merupakan kali pertama Paus menerima tamu asing di tempat tinggal pribadinya.

“Saya benar-benar merasa terhormat atas sambutan Paus kepada kami. Meski dalam kondisi kurang sehat, Paus saat itu menerima kami dengan hangat dan ramah,” ungkapnya.

Dalam pertemuan tersebut, mereka menyampaikan salam dari rakyat Indonesia, yang disebut Paus sebagai “beautiful people.”

Baca juga: Ekonom FEB UI: Kunjungan Paus Fransiskus Momentum Tekan Masalah Kesenjangan

Cenderamata Penuh Simbolisme

Puan memberikan baju wayang dari batik tradisional sebagai cenderamata, sementara Megawati menyerahkan lukisan Bunda Maria dengan sentuhan budaya Indonesia.

Paus Fransiskus menerima kedua hadiah tersebut dengan penuh antusias dan rasa terima kasih.

Baca juga : Paus Fransiskus Kembali Kecam Serangan Israel di Gaza

Menurut Puan, kepergian Paus Fransiskus merupakan kehilangan besar, bukan hanya bagi umat Katolik, tetapi juga masyarakat dunia.

“Sri Paus Fransiskus merupakan tokoh yang sangat mendukung perdamaian. Beliau selalu mengadvokasi agar kekerasan dan perang dihentikan. Dunia kehilangan sosok besar,” sebut cucu Bung Karno itu.

“Selamat jalan Bapa Suci, Paus Fransiskus. Semoga warisan semangat Sri Paus dalam kemanusiaan akan terus membawa manfaat dan diteruskan oleh semua umat manusia di muka bumi,” tutup Puan. (*)

Editor: Yulian Saputra

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

8 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

8 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

10 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

11 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

11 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

12 hours ago