Jakarta – PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) mengaku fokus untuk menggarap layanan digitalnya pada tahun ini. Hal tersebut guna lebih melayani dan mendekatkan layanannya kepada nasabahnya.
President Director Prudential Indonesia, Jens Reisch mengatakan pihaknya sedang menggarap platform digital guna menggaet nasabah milenial.
“Paling penting Prudential banyak agen dan distributor di 160 kota. Bagaimana kita kasih ilustrasi dan polis lebih mudah dan kita udah ada satu tool namanya PRUforce,” kata Jens di Rembuk Republik Memacu Inklusi Keuangan Syariah, di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Senin 14 Mei 2018.
Ia menjelaskan, melalui sistem digital tersebut nantinya dinilai dapat memudahkan para nasabah mendapatkan pelayanan dengan cepat, dan dapat lebih membantu para agen mendapatkan keuntungan, yaitu dapat memberikan pelayanan dengan maksimal.
Baca juga: Prudential Indonesia Dorong Inklusi Keuangan Syariah
“Jadi para agen dan nasabah langsung connect dan data aplikasi dan lainnya . Saya yakin negara Indonesia yang jarak antar daerahnya jauh ini sangat membantu agen dan untuk nasabahnya juga lebih cepat untuk delivery nya,” tambah Jens.
Selain pemanfaatan dan penambahan fitur dan layanan digitalnya tersebut, Prudential juga terus meningkatkan inovasi dalam pelayanan kepada nasabahnya salahsatunya dengan menyediakan produk asuransi berbasis syariah dalam Prusyariah miliknya.(*)
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More