Perbankan dan Keuangan

Prudential dan Standchart Pasarkan PAYDI ke Nasabah Priority dan Private Banking

Jakarta – PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) menggandeng Standard Chartered Bank (Standchart) untuk menghadirkan solusi perlindungan melalui Produk Asuransi Yang Dikaitkan dengan Investasi (PAYDI), khususnya untuk nasabah priority dan private banking.

Chief Partnership Distribution Prudential Indonesia Ivy Widjaja mengatakan, Prudential Indonesia terus menghadirkan inovasi produk dan layanan. Kali ini, pihaknya ingin menjangkau lebih banyak segmen nasabah priority dan private banking dengan menggandeng Standard Chartered.

“Kami optimis nasabah priority dan private banking Standard Chartered sesuai dengan produk PAYDI yang ditawarkan karena telah memahami konsep investasi yang menyertai produk asuransi jiwa, sehingga mereka bisa menentukan produk PAYDI yang sesuai dengan profil risiko mereka. Pilihan produk yang tepat sesuai profil risiko ini sangat penting agar hasil investasi yang diperoleh optimal dan sesuai yang diharapkan,” ujarnya dikutip 20 Juni 2023.

Standard Chartered menyambut baik sinergi ini karena sejalan dengan semangat yang ingin dicapai yaitu memberikan solusi kepada nasabah khususnya solusi perlindungan jangka panjang melalui inovasi PAYDI yang dilakukan Prudential Indonesia. Demikian disampaikan Head Of Wealth Management Standard Chartered Bank Indonesia, Meru Arumdalu.

“Sinergi ini menghadirkan ragam pilihan kepada nasabah/calon nasabah untuk menjawab kebutuhan wealth management yang optimal. Komitmen tersebut diwujudkan melalui penawaran berbagai macam produk yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan rencana jangka panjang nasabah kami,” tambahnya. 

Adapun ragam PAYDI yang ditawarkan lewat kanal Standard Chartered menyediakan ragam pilihan subdana investasi yang sesuai untuk profil risiko konservatif, moderat hingga agresif. 

PRUInvestor Optima Account mengalokasikan 100% dari Premi Tunggal Dasar dan Premi Top-Up Tunggal untuk porsi investasi, sehingga cocok untuk kebutuhan nasabah/calon nasabah high net worth (HNW) dan telah memahami konsep PAYDI. Dengan alokasi investasi 100% dari premi tunggal sejak polis terbit, dan dilengkapi dengan tambahan loyalty bonus yang diberikan sebesar 1% dari nilai tunai yang terbentuk dari Saldo Unit Premi Tunggal setiap periode 3 tahun, dimulai dari akhir tahun ke-5 Polis yang berpotensi meningkatkan nilai investasi nasabah. 

Sementara itu, PRUWealth Maxima Account menawarkan alokasi investasi 100% dari premi berkala dengan tambahan Alokasi Premi Berkala 3% untuk mata uang Rupiah/1.5% untuk mata uang Dolar Amerika Serikat yang dimulai sejak Ulang Tahun Polis ke-5 dan Loyalty Bonus pada Ulang Tahun Polis ke-10 untuk investasi jangka panjang, dan tersedia dalam mata uang rupiah atau dolar AS. Produk ini juga menawarkan manfaat asuransi kesehatan tambahan, PRUPrime Healthcare Plus Pro, yang tersedia dalam mata uang rupiah dan dapat melengkapi perlindungan asuransi yang dibutuhkan nasabah/calon nasabah.

Dan, PRUPrime Healthcare Pro Plus merupakan produk asuransi tambahan yang menawarkan pembayaran manfaat asuransi kesehatan sesuai tagihan rumah sakit dan plan yang dipilih. Produk yang berfokus pada manfaat perlindungan kesehatan ini memiliki cakupan yang luas dengan manfaat telehealth di Indonesia hingga Malaysia dan Singapura untuk diagnosis kanker. Fleksibilitas dalam memilih rumah sakit rekanan merupakan fitur yang menarik untuk nasabah segmen mapan yang menginginkan pilihan akses kesehatan hingga ke luar negeri.

Ragam inovasi produk ini menunjukkan langkah Prudential Indonesia dalam menyempurnakan pemasaran PAYDI baru yang telah disesuaikan dengan aturan terkini dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Komitmen ini bertujuan untuk membantu nasabah/calon nasabah menciptakan kehidupan yang lebih sehat dan lebih sejahtera. Oleh karenanya, kerja sama yang telah terjalin dengan Standard Chartered sejak 2015 ini diharapkan menjadi solusi yang tepat bagi nasabah priority dan private banking dalam memenuhi kebutuhan jangka panjang melalui PAYDI,” ucap Ivy. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

4 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

4 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

6 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

6 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

7 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

8 hours ago