Jakarta–Pembangunan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung ternyata baru merupakan tahapan pertama proyek kereta cepat.
Bambang Prihartono, Direktur Transportasi Kementerian PPN/ Bappenas mengatakan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung merupakan tahap awal, jika permintaan masyarakat dirasa bagus, proyek tersebut akan dilanjutkan tahap kedua Bandung-Semarang kemudian Semarang-Surabaya.
“Nanti kita lihat, tahap I lihat demand-nya dulu, kan kita bicara dengan swasta, kalau swasta kan lihat dari penumpang, kalau tidak baik mereka tidak berani invest. Jadi selesai, beroperasi, terjadi pertumbuhan regional baru Semarang dan terus ke Surabaya,” kata Bambang di sela-sela rangkaian 41st Annual Meeting of The IDB Group di Jakarta, Minggu, 15 Mei 2016.
Ia mengatakan saat ini, tahapan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung masih soil test. Seperti diketahui, tender proyek kereta cepat Jakarta-Bandung sepanjang 142 km dimenangkan oleh China. Namun untuk tahapan selanjutnya menurutnya tidak menutup kemungkinan untuk negara lain terlibat.
“Bisa ganti, pendanaan juga bisa, enggak musti dari China yang penting kan teknologinya inline,” tambahnya. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More