Jakarta – Pandemi Covid-19 turut dirasakan oleh pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Meski banyak yg mampu bertahan, namun sebagian UMKM merasakan getirnya dampak dari pandemi Covid-19. Melalui program tanggung jawab dan lingkungan (TJSL), Kementerian BUMN mendorong perusahaan pelat merah agar dapat memberikan manfaat ekonomi, sehingga mendorong UMKM untuk bangkit kembali.
Program TJSL menjadi cara pemerintah memberikan pelayanan kepada masyarakat. Apalagi program ini diyakini dapat berdampak pada perluasan pasar UMKM. Program TJSL di BUMN difokuskan salah satunya pada sektor UMKM, untuk dilakukan pemberdayaan, sehingga pelaku UMKM dapat naik kelas dan mampu bersaing secara global. Pasalnya, produk UMKM dalam negeri sangat diminati oleh pasar luar negeri.
PT Asabri (Persero) sebagai salah satu perusahaan BUMN juga turut berkontribusi dalam program TJSL. Kepala Bidang TJSL PT Asabri, Kartika Rahmadayanti mengatakan, melalui program TJSL, perseroan berkomitmen untuk meningkatkan daya saing UMKM. “Hal tersebut dilakukan melalui program pembinaan, pelatihan dan peningkatan pemasaran hingga mampu menjangkau pasar yang lebih luas,” ujarnya dikutip 17 Oktober 2022.
Apalagi saat ini, lanjut Kartika, bidang TJSL Asabri telah membina lebih dari 936 mitra binaan dengan produk-produk unggulan bervariasi yang diterima dengan baik oleh masyarakat luas. Sebagai contoh, MJ Snack adalah salah satu mitra binaan PT Asabri yang turut berpartisipasi pada acara Solo Food, Beverage, and Chef Festival 2022 yang digelar di de’Tjolomadoe, Solo, Jawa Tengah, pada 14-16 Oktober 2022.
“Keikutsertaan MJ Snack sebagai Mitra Binaan ASABRI dalam pameran kali ini, merupakan salah satu bentuk pemberdayaan, pengembangan, dan kepedulian ASABRI terhadap UMK-UMK binaannya. Harapannya, UMK binaan ASABRI dapat terus mengembangkan produknya baik dari sisi perluasan pasar maupun kualitas produk,” jelas Kartika.
Sebagai bagian dari BUMN, tambahnya, Asabri diberi amanah oleh Kementerian BUMN untuk memberikan kemanfaatan bagi pembangunan ekonomi, pembangunan sosial, serta pembangunan lingkungan dengan tetap menerapkan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik. Melihat banyaknya UMKM yang terdampak pandemi Covid-19, Asabri gencar memberikan pelatihan bagi para mitra binaan yang merupakan para pelaku UMKM.
“Ini dilakukan agar UMKM dapat terus berkembang, sehingga mampu naik kelas dan mampu beradaptasi dengan transformasi digital dan teknologi,” ungkapnya.
Melalui program TJSL ASABRI, mitra-mitra binaan ASABRI mendapatkan bantuan penyaluran pendanaan, pelatihan dan pengembangan UMKM sehingga mendapatkan kesempatan untuk dapat meningkatkan kualitas produknya masing-masing. Apalagi kegiatan seperti Solo Food, Beverage, and Chef Festival 2022, juga dapat memperluas pasar produk-produk UMKM binaan Asabri untuk dapat berkembang. (*)
Jakarta – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengangkat Yon Asral sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua… Read More
Jakarta – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melalui Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (Ditjen IKMA)… Read More
Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan dua nama baru sebagai tersangka dalam pengembangan… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Peraturan OJK (POJK) Nomor 27 Tahun 2024 tentang… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membeberkan proses pengembangan kegiatan usaha bullion atau usaha yang berkaitan dengan… Read More
Jakarta - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) mengoptimalkan fasilitas digital banking yang dimiliki sebagai alternatif… Read More