Ekonomi dan Bisnis

Produsen Pupuk Asal Sragen Ini Go Global, Ekspor ke Kamerun dan Kuwait

Jakarta – Produsen pupuk organik asal Sragen, Jawa Tengah, PT Turrima Agro Mas (Turrima–AgroBiotech) merambah pasar ekspor ke Afrika dan Timur Tengah. Bahkan meraih penghargaan khusus dari Menteri Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Republik Kamerun.

Penghargaan itu diberikan karena Turrima Agro Mas dinilai berhasil memperbaiki dan menyuburkan lahan pertanian di Kamerun. Pengakuan atas kualitas pupuk organik Turrima diberikan langsung oleh Gabriel Mbairobe, Menteri Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Republik Kamerun.

Baca juga: Sukses Ekspor ke Tiongkok, UMKM Binaan BCA Ini Kembali Bidik Pasar Timur Tengah

Selain pasar Afrika, Turrima Agro Mas juga rutin bertransaksi dengan Kuwait National Fertilizer Company (NFC), yang sering melakukan pembelian ribuan liter pupuk organik cair. Saat ini, produk-produk pupuk organik Turrima juga mulai merambah ke beberapa negara lainnya.

Turrima Agro Mas kini membuka kesempatan kepada para profesional level multinasional untuk bergabung dalam pengembangan pasar globalnya. 

Menurut Founder dan CEO Turrima Agro Mas, Mulyono, keunggulan pupuk organik produksi Turrima Agro Mas ada pada kandungan organik yang lebih tinggi dibanding produk sejenis. Selain itu, Turrima Agro Mas banyak menggunakan agen hayati/organisme hayati dari produk sebelum tanam, saat tanam, sebelum panen hingga peningkatan bobot buah hasil panen.

Baca juga: UMKM Binaan Pupuk Kaltim Siap Gali Potensi di Pasar Global

Di samping produknya ditujukan untuk meningkatkan hasil pertanian, secara operasional, Turrima Agro Mas juga menerapkan corporate value untuk merawat keseimbangan ekosistem, dan mendukung pertanian berkelanjutan. Dari sumber daya bahan baku hingga proses produksi, praktik operasional PT Turrima Agro Mas berusaha untuk meminimalkan dampak negatif kepada ekosistem.

“Sebenarnya kalau kita semua mau fokus mengelola sampah-sampah organik di sekeliling kita, masalah sampah di Indonesia bisa teratasi dengan cepat melalui cara ini,” kata Mulyono dalam keterangan resminya, Kamis, 7 Maret 2024. (*) Ari Astriawan

Galih Pratama

Recent Posts

Mau ke Karawang Naik Kereta Cepat Whoosh, Cek Tarif dan Cara Pesannya di Sini!

Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More

7 hours ago

Komitmen Kuat BSI Dorong Pariwisata Berkelanjutan dan Ekonomi Sirkular

Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More

9 hours ago

Melalui Program Diskon Ini, Pengusaha Ritel Incar Transaksi Rp14,5 Triliun

Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More

9 hours ago

IHSG Sepekan Anjlok 4,65 Persen, Kapitalisasi Pasar Ikut Tertekan

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More

11 hours ago

Aliran Modal Asing Rp8,81 Triliun Kabur dari RI Selama Sepekan

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More

16 hours ago

Bos BRI Life Ungkap Strategi Capai Target Bisnis 2025

Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More

18 hours ago