Nasional

Presiden Prabowo Bakal Resmikan Kopdes Merah Putih pada 19 Juli 2025

Jakarta – Presiden Prabowo Subianto diagendakan bakal meresmikan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih pada 19 Juli 2025 mendatang. Peluncuran tersebut bertepatan dengan momen Hari Koperasi Nasional yang jatuh pada 12 Juli.

Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan, peluncuran Kopdes Merah Putih menjadi tonggak penting penguatan ekonomi rakyat berbasis desa.

“Nanti yang akan me-lunching ini (Kodes Merah Putih), Bapak Presiden (Prabowo Subianto) langsung. Beliau sudah setuju, diperkirakan nanti tanggal 19 Juli 2025,” kata Zulhas, sapaan akrabnya, dikutip Antara, Rabu, 25 Juni 2025.

Ia menuturkan, Presiden telah menyatakan kesediaannya dalam peluncuran program strategis itu di tengah padatnya jadwal kunjungan kenegaraan.

Baca juga : Prabowo Terima Telepon dari Presiden Korsel, Ini Topik yang Dibahas

Diketahui, Prabowo direncanakan melakukan kunjungan kenegaraan mulai 1 Juli 2025 dan diperkirakan akan kembali ke Tanah Air pada 17 atau 18 Juli 2025.

“Karena Bapak Presiden kemungkinan tanggal 1 Juli akan kunjungan kerja ke luar negeri. Yang diperkirakan kembali tanggal 17 atau 18 Juli, langsung acara (peresmian Kopdes pada 19 Juli),” jelasnya.

Apresiasi Peran Perbankan

Di sisi lain, Zulhas mengapresiasi atas peran bank Himbara seperti Bank Mandiri dan pihak terkait lainnya yang turut memprakarsai pelatihan untuk para pengelola Kopdes di tingkat desa/kelurahan.

Per 30 Mei 2025, kata Zulhas, tercatat 80 ribu Kopdes Merah Putih telah terbentuk di seluruh Indonesia sebagai bentuk dukungan nyata terhadap ekonomi berbasis komunitas lokal.

Baca juga : Prabowo Bahas BRICS dan Perkuat Hubungan RI-Rusia dengan Putin

Dari total tersebut, sebanyak 65 ribu Kodes Merah Putih telah memiliki legalitas hukum yang sah dan ditargetkan seluruhnya akan lengkap pada akhir Juni 2025.

Pemerintah juga telah menyiapkan mock-up sebanyak 80 unit Kopdes sebagai percontohan, yang nantinya akan diresmikan Presiden dalam acara peluncuran secara nasional.

Zulhas menegaskan, keberhasilan program itu sangat bergantung pada kesiapan dan kapasitas sumber daya manusia yang mengelola koperasi tersebut.

Oleh sebab itu, pelatihan yang diselenggarakan bersama Bank Mandiri dan sejumlah lembaga keuangan lain menjadi langkah penting dalam meningkatkan kompetensi pengelola Kopdes. (*)

Editor: Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

8 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

8 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

9 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

10 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

11 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

11 hours ago