Categories: Ekonomi dan Bisnis

Presiden Jokowi Resmikan Jalan Tol Binjai-Langsa

Medan – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Ruas Binjai-Langsa seksi BinjaiStabat pada hari ini Jumat, (4/2). Dalam kesempatan tersebut, Presiden menyampaikan bahwa Jalan Tol Binjai–Langsa Seksi 1 (Binjai – Stabat) sepanjang 11, 8 km telah siap dimanfaatkan untuk mendukung kelancaran konektivitas masyarakat.

Jika sudah rampung, tol ini akan menghubungkan Provinsi Sumatra Utara dengan Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam yang juga merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dari Lampung hingga Aceh. Adapun Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) telah menggelontorkan dana pembebasan lahan sebesar Rp650 miliar (per 31 Januari 2022).

“Kehadiran jalan tol ini akan terhubung dengan sentrasentra produksi, kawasan pertanian, pariwisata, hingga perkebunan. Dengan jalan semulus ini, otomatis struktur biaya dan harga komoditas di sekitar wilayah tol akan menjadi lebih kompetitif dan tidak kalah dengan produk import. Harga tinggi adalah karena biaya logistik dan transport yang mahal. Sehingga ketika infrastruktur dibangun maka biaya logistik dapat ditekan hingga 75%,” terang Jokowi.

Pada kesempatan yang sama, dilaksanakan pula penandatanganan Letter of Commitment (LoC) penyaluran Penyertaan Modal Negara (PMN)/investasi pemerintah. Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama LMAN, Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero) dan Direktur Utama PT Waskita Karya (Persero), Tbk, dan disaksikan secara khusus oleh Menteri Keuangan dan Menteri PUPR.

Ketiganya adalah Badan Layanan Umum (BLU) dan BUMN penerima PMN/investasi pemerintah sebagai bagian dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang disalurkan Kementerian Keuangan, guna mendorong percepatan pembangunan infrastruktur, termasuk JTTS. PMN tersebut digunakan untuk pendanaan pengadaan lahan oleh LMAN dan pelaksanaan konstruksi oleh BUMN PT Hutama Karya (Persero) dan PT Waskita Karya (Persero), Tbk.

Di tahun 2022, LMAN mendapatkan mandat alokasi dana investasi pemerintah sebesar Rp28,84 triliun untuk pendanaan pengadaan lahan berbagai infrastruktur Proyek Strategis Nasional (PSN), dan dari alokasi tersebut, Rp24,088 triliun diamanatkan untuk pendanaan pengadaan lahan bagi sektor jalan tol, termasuk JTTS.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berpesan agar Penandatanganan LoC diharapkan dapat menjadi testimoni sekaligus komitmen untuk menjalankan tugas negara dan menggunakan uang negara seefisien mungkin. Menkeu juga menekankan pemanfaatan APBN yang menjunjung tinggi tata kelola dan integritas, sehingga APBN dapat menjadi instrumen untuk menggerakkan roda perekonomian serta meningkatkan kesejahteraan rakyat. (*)

Evan Yulian

Recent Posts

Siap-Siap! Transaksi E-Money dan E-Wallet Terkena PPN 12 Persen, Begini Hitungannya

Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More

48 mins ago

Kemenkraf Proyeksi Tiga Tren Ekonomi Kreatif 2025, Apa Saja?

Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenkraf/Bekraf) memproyeksikan tiga tren ekonomi kreatif pada 2025. … Read More

58 mins ago

Netflix, Pulsa hingga Tiket Pesawat Bakal Kena PPN 12 Persen, Kecuali Tiket Konser

Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More

2 hours ago

Paus Fransiskus Kembali Kecam Serangan Israel di Gaza

Jakarta -  Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More

2 hours ago

IHSG Dibuka Menguat Hampir 1 Persen, Balik Lagi ke Level 7.000

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More

4 hours ago

Memasuki Pekan Natal, Rupiah Berpotensi Menguat Meski Tertekan Kebijakan Kenaikan PPN

Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More

4 hours ago