Klaim Asuransi Umum Naik Tipis Jadi Rp20,1 Triliun di Kuartal III
Jakarta – Seiring dengan membaiknya perekonomian, geliat di berbagai dunia usaha juga mulai pulih. Hal ini juga berdampak positif terhadap industri asuransi umum. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatat, industri asuransi umum mencatatkan pertumbuhan premi sebesar 20% atau dari Rp38,37 triliun pada semester satu 2021 menjadi Rp46,04 triliun di periode yang sama tahun ini.
“Premi asurnasi umum tumbuh 18,7% di semester 1 2022 menjadi Rp45,8 triliun,” ujar Wakil Ketua Bidang Statistik, Riset dan Analisa AAUI, Trinita Situmeang secara virtual, Rabu, 21 September 2022.
Tiga lini bisnis seperti asuransi properti, asuransi kendaraan, dan asuransi kredit menjadi kontributor terbesar industri asuransi dari segi penyumbang premi.
“Asuransi properti memiliki pangsa 32,5%, asuransi kendaraan bermotor mengkontribusi 19%, dan asuransi kredit sebesar 13,9% dari total premi yang didapat industri asuransi umum di semester pertama 2022,” kata Trinita.
Ia optimis, hingga akhir 2022 pertumbuhan premi industri asuransi umum masih akan berada di jalur positif, seiring dengan kondisi perekonomian nasional. “Tahun ini kita optimis pertumbuhan premi industri asuransi umum akan berada di zona positif,” pungkas Trinita. (*) Bagus Kasanjanu
Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More
Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More
Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More
Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More
Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More
Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More