Keuangan

Premi Asuransi Jiwa Masih Bisa Tumbuh di Semester II

Jakarta – Meskipun premi industri asuransi jiwa sepanjang semester I-2019 mengalami penurunan, namun Asuransi Jiwa Kresna atau Kresna Life Insurance tetap optimis, jumlah premi tersebut masih bisa tumbuh dengan baik pada semester berikutnya.

Presiden Direktur Asuransi Jiwa Kresna Life, Kurniadi Sastrawinata menjelaskan, terjadinya penurunan angka premi semester I lalu, salah satu sebabnya, yakni perekonomian yang belum stabil.

“Perekonomian semenjak ada pilpres, belum ada kepastian. Ekonominya semua belum berjalan dengan baik. Tentu, itu berdampak kepada asuransi. Mudah-mudahan sudah adanya kejelasan ini, dan bersatunya capres 1 dan 2, mestinya sudah mulai kelihatan seperti suku bunga mulai turun. Harusnya ekonomi tumbuh lebih bagus sekarang ini,” jelasnya kepada Infobank, usai menghadiri kegiatan “Infobank 20th Insurance Awards 2019” yang diselenggarakan majalah Infobank, di Jakarta, Kamis (25/07).

Sementara itu, dalam paparannya soal kondisi terkini sektor jasa keuangan Indonesia pada Rabu, 24 Juli 2019, di Jakarta, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat jumlah premi asuransi jiwa sepanjang semester I-2019 mengalami penurunan sebesar Rp9 triliun atau minus 10,29% dari Rp95,47 triliun menjadi Rp85,65 triliun.

Menurut Ketua Dewan Komisioner OJK, Wimboh Santoso, hal ini disebabkan industri asuransi yang sedang melalukan proses restrukturisasi. Oleh karena itu, terjadi perlambatan terhadap kinerja perusahaan.

Sementara, dalam “Infobank 20th Insurance Awards 2019” yang diselenggarakan majalah Infobank, Kamis, 25 Juli 2019, di Jakarta, Kresna Life Insurance memperoleh penghargaan di kategori perusahaan asuransi jiwa berpremi bruto Rp5 triliun keatas, karena berhasil meraih predikat “sangat bagus” atas kinerja positifnya di tutup tahun 2018.

“Strateginya selama setahun ini, kami siapkan produk yang memang dibutuhkan dan paling penting bagi nasabah. Kalau sudah sesuai dengan kebutuhan nasabah, kami deliver melalui agen kami, maka dengan sendirinya nasabah masuk ke kami, sehingga terlihat peningkatan preminya,” pungkasnya. (*) Ayu Utami

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Top! Baru Setahun, Allianz Syariah Sudah jadi Market Leader

Jakarta – Kinerja PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia atau Allianz Syariah tetap moncer di… Read More

2 hours ago

BPR Syariah BDS Serahkan Cash Waqf Linked Deposit Rp111 Juta ke Warga Yogyakarta

Jakarta - PT BPR Syariah BDS berkomitmen untuk memberikan pelbagai dampak positif bagi nasabahnya di Yogyakarta dan… Read More

14 hours ago

Antusiasme Mahasiswa Udayana Sambut Gelaran Literasi Keuangan Infobank

Denpasar--Infobank Digital kembali menggelar kegiatan literasi keuangan. Infobank Financial & Digital Literacy Road Show 2024… Read More

20 hours ago

Gandeng BGN, ID FOOD Siap Dukung Program Makan Sehat Bergizi

Jakarta – Badan Gizi Nasional (BGN) menggandeng holding BUMN pangan ID FOOD dalam pelaksanaan program… Read More

1 day ago

Dukung Transformasi Digital, DMMX Luncurkan Dua Inovasi Produk Ini

Jakarta - PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX) terus berupaya mendukung transformasi digital, khususnya bagi… Read More

1 day ago

STAR Asset Management: Sektor Perbankan jadi Peluang Emas di Tengah Koreksi Pasar Saham

Jakarta – STAR Asset Management (STAR AM) mengajak investor memanfaatkan peluang saat ini untuk berinvestasi… Read More

1 day ago