Kantor Ditjen Pajak Kemenkeu. (Foto: Istimewa)
Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menunjuk Bimo Wijayanto sebagai Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan (Dirjen Pajak Kemenkeu), menggantikan Suryo utomo. Sementara itu, Letnan Jenderal (Letjen) Djaka Budi Utama juga dipanggil oleh Prabowo dan diberikan mandat untuk bergabung dengan jajaran Kemenkeu.
Bimo pun mengonfirmasi bahwa dirinya dan Djaka telah resmi diberi mandat oleh Presiden Prabowo untuk menempati posisi strategis di lingkungan Kemenkeu.
“Saya diberikan mandat sesuai dengan arahan Menteri Keuangan, akan bergabung dengan Kementerian Keuangan. Begitu juga dengan Letjen Djaka,” ujar Bimo kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 20 Mei 2025.
Baca juga: Ditanya Soal Isu Pergantian Dirjen Pajak dan Bea Cukai, Sri Mulyani Bungkam
Bimo menyampaikan komitmennya untuk mempercepat perbaikan dan pembenahan sistem Coretax demi memberikan kepastian layanan kepada wajib pajak.
“Saya belum bisa memberikan, tapi niatnya memang untuk mempercepat akselerasi dari pembenahan dan penyempurnaan coretax, soal target dan segala macam saya harus lapor kepada Ibu Menteri (Sri Mulyani),” ungkapnya.
Baca juga: Jumlah Wajib Pajak yang Lapor SPT Tahunan Turun jadi 14 Juta
Lebih lanjut, Bimo mengungkapkan bahwa proses pelantikannya kemungkinan besar akan dilakukan dalam waktu dekat.
“Secepatnya. Mungkin minggu ini, mungkin, mungkin,” imbuh Bimo. (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More