News Update

PP Presisi Proyeksikan Pendapatan di 2018 Capai Rp4,91 Triliun

Jakarta – PT PP Presisi Tbk memproyeksikan dapat mencatat pendapatan sekitar Rp1,7 triliun hingga Rp1,8 triliun pada tahun 2017.

Sedangkan ditahun 2018 ini, pendapatan perusahaan akan lebih naik tajam hingga mencapai Rp4,42-Rp4,91 triliun.

Proyeksi pendapatan PPRE di 2017 yang sebesar Rp1,8 triliun tersebut, menurut Benny Pidakso, Direktur Keuangan PP Presisi, lebih besar disumbang oleh pendapatan civil work sebesar 78%. Pasalnya, pendapatan di segmen ini meningkat 1.051% menjadi Rp1,4 triliun.

“Sementara untuk tahun ini, kami optimis pendapatan akan sekitar Rp4,42 triliun-Rp4,91 triliun, sedangkan dalam konsensus para analis pendapatan PPRE di tahun ini bisa mencapai Rp4,26 triliun,”tegasnya, di Jakarta, Senin, 5 Febuari 2018.

Baca juga: Kontrak Baru PTPP Capai Rp 37,4 Triliun

Keyakinan perusahaan atas target 2018 yang cukup signifikan itu, menurut Benny,  karena PP Presisi memiliki Order Book carry over dari 2017 sebesar Rp9 triliun, sehingga tambahan kontrak baru 2018 ditargetkan Rp8 triliun. “Maka, order book 2018 menjadi sebesar Rp17 triliun,” tegasnya.

Di tahun 2018, perseroan memperkirakan bisa meraup net profit sekitar Rp434 miliar-Rp445 miliar. Benny menyebutkan, pada tahun ini PPRE menargetkan EBITDA berkisar Rp1,34 triliun-Rp1,48 triliun. “Pada tahun ini capex (belanja modal) dianggarkan Rp1,6 triliun,” imbuhnya. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Korban PHK Dapat 60 Persen Gaji Selama 6 Bulan di 2025, Begini Detailnya

Jakarta – Pemerintah bakal memberikan bantuan tunai sebagai dukungan kepada para pekerja yang menjadi korban… Read More

13 hours ago

Divonis 15 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar, Crazy Rich Budi Said Ajukan Banding

Jakarta – Crazy Rich Surabaya, Budi Said mengajukan banding usai dirinya divonis 15 tahun penjara… Read More

13 hours ago

Top! Pemerintah Beri Diskon 50 Persen Iuran BPJS Ketenagakerjaan di 2025, Ini Ketentuannya

Jakarta - Pemerintah meluncurkan paket kebijakan ekonomi 2025 dengan salah satu langkah utamanya adalah pemberian… Read More

13 hours ago

Indef Soroti Masalah Fiskal yang Bikin Utang RI Makin Bengkak

Jakarta - Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Didik J. Rachbini… Read More

15 hours ago

Waskita Beton Precast Raih Kontrak Baru Rp2,22 Triliun per November 2024, Ini Rinciannya

Jakarta - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) telah mencatatkan capaian positif yang ditandai dengan… Read More

16 hours ago

BOII Targetkan Laba 2025 Naik Dua Kali Lipat di Tengah Kenaikan PPN 12 Persen

Jakarta - Pemerintah resmi menaikkan pajak pertambahan nilai (PPN) dari 11 persen menjadi 12 persen.… Read More

19 hours ago