Pergerakan pasar modal/istimewa
Jakarta – Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT PP Presisi Tbk menyetujui pembagian dividen tunai sebesar 30 persen dari laba bersih 2018 atau senilai Rp9,58 per saham.
“Setiap pemegang saham akan menerima dividen tunai sebesar Rp9,58 per saham atau lebih besar dari tahun lalu yang senilai Rp5,52 per saham,” kata Direktur Keuangan PPRE, Benny Pidakso di Jakarta, Rabu, 10 April 2019.
Benny menyebutkan, dividen sebesar 30 persen dari laba bersih 2018 tersebut setara dengan Rp97,9 miliar. “Sebesar Rp16,3 miliar atau 5 persen dari laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk dialokasikan sebagai cadangan wajib,” ujarnya.
Sementara itu, kata dia, sisanya senilai Rp212,2 miliar atau sebesar 65 persen dibukukan sebagai saldo laba ditahan. “Peningkatan signifikan jumlah dividen tunai tersebut, seiring dengan peningkatan kinenja perseroan yang berhasil membukukan peningkatan 73,4 persen (yoy),” paparnya.
Pada 2018, PPRE membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp326,4 miliar. Peningkatan kinerja perseroan tidak terlepas dari keberhasilan transformasi sejak 2004 dari perusahaan penyewaan alat berat menjadi perusahaan konstruksi terintegrasi. (*)
Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More