Market Update

Potensi Resesi Menguat, IHSG Ditutup Melemah 0,20%

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini ditutup kembali terkoreksi ke zona merah sebesar 13,36 poin atau melemah 0,20% ke level 6785,59 dari dibuka di level 6798,54 pada pembukaan perdagangan hari ini (13/4).

“IHSG melanjutkan tren pelemahannya pasca kembali menguatnya potensi resesi pada akhir tahun ini. hal tersebut dikonfirmasi oleh salah satu pejabat The Fed seiring dengan krisis perbankan global yang menjadi salah satu tanda adanya potensi resesi,” tulis tim riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam riset harian, 13 April 2023.

Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 317 saham terkoreksi, 211 saham menguat, dan 198 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 17 miliar saham diperdagangkan dengan 1,27 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp9,63 triliun.

Kemudian, hanya indeks JII yang mengalami pelemahan sebesar 0,05% menjadi 569,30. Sedangkan, sektor lainnya seperti IDX30 menguat  0,08% menjadi 491,87, LQ45 menguat 0,07% menjadi 943,89, dan SRI-KEHATI menguat 0,16% menjadi 434,16.

Meski begitu, hanya beberapa sektor yang mengalami penguatan yaitu, sektor teknologi menguat 0,39%, sektor infrastruktur menguat 0,34%, sektor siklikal menguat 0,17%, sektor kesehatan menguat 0,16%, dan sektor industrial menguat 0,04%,

Sedangkan, sektor lainnya menunjukan pelemahan, dengan sektor bahan baku melemah 0,47%, sektor energi melemah 0,39%, sektor non-siklikal melemah 0,26%, sektor transportasi melemah 0,25%, properti melemah 0,19%, dan sektor keuangan melemah 0,17%.

Sederet saham top gainers diantaranya adalah PT Trisula International Tbk (TRIS), PT Telefast Indonesia Tbk (TFAS), dan PT Jembo Cable Company Tbk (JECC). Sedangkan saham top losers adalah PT Surya Essa Perkasa Tbk (ESSA), PT Venteny Fortuna International Tbk (VTNY), dan PT Citra Putra Realty Tbk (CLAY).

Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU), PT Trisula International Tbk (TRIS), dan PT Sari Kreasi Boga Tbk (RAFI). (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

BI Buka Peluang Pangkas Suku Bunga Acuan di Penghujung 2024

Jakarta – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengungkapkan ruang penurunan suku bunga acuan atau BI Rate… Read More

19 mins ago

Sri Mulyani Klaim Rupiah Menguat di Kuartal III 2024, Ungguli Korsel

Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan nilai tukar rupiah pada kuartal III… Read More

30 mins ago

LPS Pastikan Stabilitas Industri Perbankan dan Asuransi Terjaga

Jakarta - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengungkapkan akan terus memastikan terjaganya stabilitas sistem keuangan dan… Read More

38 mins ago

Simak 5 Jurus Anti-Quising dari Danamon yang Wajib Diketahui!

Jakarta - PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) mengajak nasabah menghadapi ancaman berbagai serangan siber… Read More

48 mins ago

UU PDP Berlaku, Pentingnya Edukasi Pidana dan Gugatan Pelindungan Data Pribadi

Jakarta – Undang-undang (UU) Nomor 27 Tahun 2022 tentang Pelindungan Data Pribadi (PDP) resmi berlaku… Read More

1 hour ago

Perkuat Kemandirian Ekonomi Masyarakat Bali, BSI Resmikan Sentra UMKM Bedugul

Direktur Compliance and Human Capital PT Bank Syariah Indonesia tbk (BSI) Tribuana Tunggadewi memberikan sambutan… Read More

3 hours ago