Pasar Mobil; Pengaruhi bisnis multifinance. (Foto: Budi Urtadi)
Peningkatan kelas menengah ke depan merupakan potensi bagi industri pembiayaan. Ria Martati
Jakarta– Perusahaan multifinance masih memiliki potensi besar untuk tumbuh, kendati saat ini tengah mengalami perlambatan seiring pertumbuhan ekonomi yang melambat.
Director Consumer Banking PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Herry Gunardi mengatakan, tahun ini estimasi wallet size industri yang dapat dibiayai sebesar 13,9 juta unit kendaraan baik mobil maupun motor. Sementara nominal pembiayaannya sebesar Rp212,89 triliun.
Namun ternyata, terkendala kondisi ekonomi yang lesu sehingga terjadi penurunan penjualan kendaraan bermotor. Penjualan mobil baru dari Januari hingga Agustus baru 671 ribu unit. Sementara penjualan kendaraan roda dua baru 4,2 juta unit.
“Penjualan mobil baru 2015 diperkirakan 1,2 juta unit, tapi proyeksi tahun ini enggak lebih besar dari tahun lalu mungkin 1 juta, tapi mungkin lebih kecil lagi,” kata Herry di Seminar “Mencari Alternatif Baru Sumber Pembiayaan Ketika Ekonomi Dunia Penuh Ketidakpastian” yang diselenggarakan Infobank di Jakarta, Selasa, 29 September 2015.
Kendati demikian ia meyakini ke depan perusahaan pembiayaan masih dapat menggarap potensi pertumbuhan kelas menengah. Dia mengutip data Mc Kinsey yang menyebut bahwa segmen mass market tahun 2020 nanti akan bertambah 15 juta keluarga. Kategori ini masih membutuhkan produk pembiayaan untuk aset bernilai rendah sampai sedang. Potensi mass market tersebut merupakan pasar bagi industri kendaraan bermotor. Sementara segmen mass afluent diperkirakan akan bertambah 7 juta keluarga 2020 nanti.
“Kita beruntung, ini berbeda dengan Eropa yang dalam berbagai kesempatan mengkhawatirkan silver tsunami,” tambahnya. (*)
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More