News Update

Potensi Perempuan Pengusaha di Indonesia Perlu Dukungan

Jakarta–Indeks Perempuan Pengusaha dari Mastercard (Mastercard Index of Women Entrepreneurs) mengungkap pertumbuhan wirausaha wanita di Indonesia menempati peringkat ke-32 dalam index tahun ini.

Indonesia meraih nilai secara keseluruhan untuk indeks tersebut sebanyak 61,2 dan menempati peringkat ke-32 di antara 54 negara yang disurvei secara global, dengan jumlah pengusaha wanita (Woman Business Owners) sebanyak 23,8 persen, sehingga masih tersedia peluang yang cukup besar bagi para pengusaha wanita lainnya untuk berpartisipasi dalam mendukung pertumbuhan jumlah wirausaha wanita ke depannya.

“Dengan meningkatkan akses ke jaringan-jaringan yang penting, studi kami menunjukkan bahwa wanita kini lebih mampu untuk mengenali potensi mereka, mencapai tujuan mereka dan pada akhirnya membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif,” ujar Ann Cairns, President International Markets, Mastercard dalam keterangannya yang diterima redaksi, hari ini. (Bersambung ke halaman berikutnya)

Page: 1 2 3

Suheriadi

Recent Posts

1.001 PR BUMN Era Prabowo-Gibran

Jakarta - Erick Thohir kembali menduduki kursi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Kabinet… Read More

6 mins ago

Tiket.com Gandeng Accor, Sediakan Pilihan 500 Hotel bagi Wisatawan

Jakarta - Accor, pemimpin global industri perhotelan, resmi mengumumkan kemitraan strategis global dengan Tiket.com, salah… Read More

21 mins ago

Kolaborasi Pospay dan Jalin Perkuat Layanan Pembayaran QR Cross Border di Singapura

Jakarta — PT Pos Indonesia (Persero) melalui aplikasi Pospay dan PT Jalin Pembayaran Nusantara (Jalin)… Read More

28 mins ago

Era Kerja Digital, Huawei Hadirkan Tablet Lebih dari Sekadar Laptop

Jakarta - Perkembangan teknologi yang semakin pesat telah mengubah cara hidup masyarakat, terutama dalam hal… Read More

2 hours ago

Erick Thohir Lanjutkan ‘Bersih-bersih’ BUMN Jilid Dua

Jakarta – Menteri BUMN Erick Thohir bakal melanjutkan program ‘bersih-bersih BUMN’ jilid kedua dalam melawan… Read More

2 hours ago

Sri Mulyani Lapor APBN Defisit Rp309,2 Triliun di Oktober 2024

Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada hari ini (8/11) melaporkan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja… Read More

2 hours ago