Keuangan

Potensi Ekonomi Halal RI Diramal Capai Rp9.055 Triliun di 2028

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan berdasarkan Global Islamic Economy Indicator Score (GIEIS) potensi ekonomi halal Indonesia pada 5 tahun ke depan atau 2028 mencapai Rp9.055 triliun.

“Sebenarnya berdasarkan GIEIS itu adalah ekonomi halal di Indonesia 5 tahun ke depan ada sekitar Rp9.000-an triliun,” ujar Siti Yayuningsih, Peneiti Eksekutif OJK Institute dalam IDEA Talks Vol.4, Rabu 13 Maret 2024.

Baca juga: OJK Optimistis Kinerja Perbankan RI Tumbuh di Tengah Melambatnya Ekonomi Global

Adapun dari nilai Rp9.055 triliun tersebut, potensi yang akan diserap oleh sektor perbankan syariah terhadap total aset yakni sebesar Rp3.000 triliun.

Siti menambahkan bahwa pembiayaan industri halal memiliki potensi untuk mendongkrak aset perbankan syariah melalui kanal kredit.

“Potensi yang maksimum bisa masuk diserap oleh mesin-mesin industri syariah tadi itu sebesar Rp3.000 triliun, jika industri syariah mau memanfaatkan bisa melalui sisi aktiva maupun pasiva, bisa melalui dana pihak ketiga (DPK) maupun kredit,” ungkapnya.

Baca juga: Catat! Tiga Produk Ini Wajib Bersertifikat Halal di 2024, Apa Saja?

Secara rinci, potensi ekonomi halal Indonesia pada 2028 di sektor keuangan syariah (Islamic finance) mencapai USD339,87 miliar dan makanan halal (halal food) USD166,81 miliar.

Kemudian, disusul pada sektor muslim travel USD15,81 miliar, modest fashion USD45,73 miliar, pharma & cosmetics USD18,55 miliar, serta media dan recreation sebesar USD231 miliar. (*)

Editor: Galih Pratama

Irawati

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

18 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

18 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

18 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

20 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

20 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

23 hours ago