Ekonomi dan Bisnis

Potensi Bisnis Besar, BNI Bantu UMKM RI Masuk Pasar Inggris

Jakarta — Mengusung tema “UMKM Go Global Bersama BNI”, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) London menggelar BNI UK SME’s Business Summit 2021 menggandeng Diaspora Indonesia di Inggris, KBRI London dan pelaku usaha di negara tersebut untuk menggali potensi peningkatan bisnis di Inggris Raya.

Direktur Treasury & International BNI Henry Panjaitan menegaskan, UMKM Diaspora yang tersebar di penjuru dunia sangatlah ahli dan mengenal potensi bisnis di areanya masing-masing, sehingga bisa mengakomodasi UMKM Indonesia menuju pasar internasional. 

“Aktivitas semacam ini, akan kami upayakan dilaksanakan juga di Kantor Cabang Luar Negeri BNI lainnya. BNI juga akan mengkolaborasikan Kantor Cabang Luar Negeri BNI dengan Kantor Cabang BNI di dalam negeri melalui Xpora. Xpora sendiri merupakan one stop solution hub yang dapat membantu pelaku UMKM luar negeri untuk merambah pasar luar negeri, termasuk pasar di Inggris Raya dan Eropa,” ujarnya Kamis (29/7/2021).

Dalam pelaksanaan aktivitas ini, BNI akan bekerja sama dan berkoordinasi dengan kedutaan setempat atau pihak-pihak lainya untuk mengidentifikasi kebutuhan/demand produk beserta kualifikasinya di negara tersebut.

Dubes RI Untuk Inggris Desra Percaya mengapresiasi peran BNI dalam membantu UMKM RI untuk menembus pasar global terutama di Inggris. KBRI London sebagai perwakilan Pemerintah RI di Inggris senantiasa akan terus melakukan promosi produk Indonesia, termasuk produk UMKM agar lebih dikenal oleh konsumen Inggris dan menjadi fasilitator dan penghubung antara Pemerintah Indonesia (Pemri) dan Pemerintah Inggris, misalnya dalam proses diskusi Joint Trade Review (JTR) dan nantinya untuk pelaksanaan Joint Economic and Trade Committee (JETCO).

“Peran BNI sangat besar membantu UMKM RI di pasar global. BNI terbukti walk the talk, konsisten dengan apa yang dilakukan,” ujarnya.

Sementara itu, Chairman of Indonesian Small-Medium Enterprises Community in the United Kingdom (ISME UK) Enggi Holt menjelaskan,’potensi hubungan dagang yang dilakukan antara Indonesia dengan Inggris masih sangatlah besar, sehingga perlu dukungan dan keterlibatan dalam berbagai kegiatan yang berkaitan dengan promosi Indonesia. 

“Potensi masih sangatlah luas khususnya bidang-bidang soft policy khususnya culinary, arts & craft. Bidang-bidang ini yang perlu kita kejar dan optimalkan untuk Indonesia-Inggris,” tandasnya. (*)

Paulus Yoga

Recent Posts

Livin’ Fest 2025 Siap Digelar di Grand City Convex Surabaya, Catat Tanggalnya!

Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More

1 hour ago

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

15 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

16 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

17 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

18 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

18 hours ago